Studi Menemukan Orang yang Sudah Divaksin Lebih Sulit Menularkan Covid-19

- Senin, 4 Oktober 2021 | 11:08 WIB
Ilustrasi vaksin. (Foto/Unsplash/Towfiqu barbhuiya)
Ilustrasi vaksin. (Foto/Unsplash/Towfiqu barbhuiya)

Di masa pandemi yang masih terus bergulir, vaksinasi adalah salah satu hal yang diwajibkan bagi setiap orang guna menciptakan kekebalan tubuh yang diinginkan.

Dengan vaksinasi, mereka yang terinfeksi Covid-19, kemungkinan menularkannya jauh lebih kecil dari mereka yang belum divaksin.

Dikutip dari NBC News, Senin (4/10), hasil tersebut berdasarkan penelitian oleh ilmuwan di University of Oxford. Sampel penelitian diambil dari orang-orang yang telah mendapat vaksinasi lengkap, atau sebagian dengan vaksin Pfizer-BioNTech atau AstraZeneca, serta orang-orang yang tidak divaksinasi.

Ilmuwan melihat bagaimana vaksin Covid-19 bisa mempengaruhi penyebaran virus saat seseorang terinfeksi varian Alpa atau Delta. Hasilnya, vaksin tersebut terbukti bisa mengurangi resiko penularan, dengan efektivitas cenderung melawan varian Alpa dibandingkan Delta.

Saat terinfeksi varian Delta, terlihat 65 persen lebih kecil kemungkinannya untuk positif jika orang yang terpapar telah divaksinasi penuh dengan 2 dosis vaksin Pfizer. Sementara dengan AstraZeneca, 36 persen lebih kecil kemungkinannya untuk positif jika orang yang terpapar telah divaksinasi lengkap. Resiko penularan jadi lebih tinggi, jika orang tersebut baru menerima satu dosis vaksin Pfizer atau AstraZeneca.

Para ilmuwan lain yang tidak ikut serta dalam penelitian itu juga mengatakan kalau hasil temuan itu terbukti terpercaya.

"Ini adalah studi kualitas tertinggi yang kami miliki sejauh ini tentang masalah penularan orang yang divaksinasi yang terinfeksi delta,"  kata Dr. Aaron Richterman, dokter penyakit menular di University of Pennsylvania.

Di sisi lain, ahli mikrobiologi klinis di University of Southern California,  Susan Butler-Wu mengatakan penelitian ini punya hasil yang baik, karena mencerminkan penularan real di dunia nyata dengan melacak penyebaran di antara kontak dekat.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X