Bagian Tubuh Ini Akan Mengalami Perubahan Saat Wanita Sudah Melahirkan! Apa Saja Ya?

- Selasa, 9 Maret 2021 | 19:55 WIB
Ilustrasi Ibu Hamil. (Photo/Pexels)
Ilustrasi Ibu Hamil. (Photo/Pexels)

Saat wanita hamil, beberapa anggota tubuhnya tentu akan mengalami perubahan. Yang paling nyata biasanya perut dan payudara. Hal ini dikarenakan rahim akan membesar sehingga membuat perut juga ikut membesar dan payudara mulai mengisi air susu pada kantung susu di dalam payudara.

Demikian juga pasca melahirkan. Begitu bayi lahir, secara berangsur-angsur tubuh wanita akan kembali seperti saat belum hamil.

Baca Juga: Gaya Bercinta Ini Bisa Mencelakai Mr P Guys!

Perubahan awal yang mudah terlihat yakni terjadinya darah nifas yang keluar sejak ibu melahirkan hingga selama 40 hari. Spesialis kebidanan dan kandungan dr. Ivan M. Sondakh, Sp.OG., menjelaskan bahwa darah nifas awalnya akan berwarna merah pekat, tetapi kemudian akan berubah.

Perubahan juga akan terjadi pada organ vagina, terutama bagi ibu yang melahirkan normal. Vagina sebagai jalan lahir bayi tentu akan sedikit melebar ketika melahirkan. Setelah beberapa hari, otot vagina akan kontraksi sehingga ukurannya tentu tidak selebar ketika melahirkan.

"Mungkin sekitar satu atau dua minggu akan mendekati seperti ukuran sediakala. Kemudian juga dinding perut seorang wanita memang saat hamil akan sedikit membesar, ini juga akan berangsur lebih seperti sedia kala," jelas dokter Ivan.

Selain itu, menurut dokter Ivan, strech mark pada kulit perut menjadi perubahan yang paling ditakuti kebanyakan perempuan pasca melahirkan. Strech mark sulit dihindari terutama jika ada keturunan genetik yang juga mengalaminya.

Dokter Ivan mengatakan, perawatan kulit pasca melahirkan kemungkinan sekadar memudarkan flek strech mark. Perubahan kulit lainnya, bisa memperhelas flek hitam diwajah akibat perubahan hormon juga kerontokan rambut.

Terpenting juga, lanjut Ivan, mengenai produksi air susu ibu (ASI). Beberapa ibu akan mengalami kondisi produksi ASI berbeda.

"Kalau ASI terlalu sedikit ibunya bisa stres, kalau terlalu banyak dan tidak bisa mengaturnya, payudara tidak dikosongkan bisa membuat bengkak dan ibunya jadi demam," ucap Ivan.

Karena itu, ia mengingatkan agar ibu harus bisa mengelola ASI dengan tetap juga menjaga kondisi payudara agar tidak lecet atau terlalu penuh ASI.

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB
X