Risiko Bagi Perempuan Merokok, Lebih Parah dari Laki-laki

- Senin, 1 Februari 2021 | 18:31 WIB
Ilustrasi Perempuan yang Merokok. (Photo/Freepik)
Ilustrasi Perempuan yang Merokok. (Photo/Freepik)

Dampak merokok sudah sangat jelas diketahui masyarakat. Namun, tetap saja masih banyak orang yang menghisap campuran tar dan nikotin dalm sebuah batang ini.

Merokok memberikan dampak yang buruk bagi semua orang. Saat ini, tidak hanya laki-laki yang merokok, tetapi juga perempuan. Pada perempuan dampak rokok memiliki risiko negatif yang lebih besar dibanding laki-laki, terutama saat sedang hamil. Berikut beberapa dampak yang ditimbulkan jika seorang perempuan merokok, antara lain:

1. Masalah reproduksi

Perempuan yang merokok akan berdampak pada reproduksinya. Beberapa masalah produksi tersebut di antaranya:

Baca Juga: Perokok Berisiko Lebih Rendah Tertular Covid-19, Benarkah?

  •     Memiliki menstruasi yang lebih tidak teratur atau menyakitkan.
  •     Memiliki kadar estrogen yang rendah, yang dapat menyebabkan perubahan suasana hati, kelelahan, dan vagina kering.
  •      Menopause pada usia yang lebih muda, dan memiliki gejala yang lebih buruk.
  •      Kesulitan hamil.

2.  Masalah Pernafasan

Seorang perokok dengan mudah terkena penyakit paru-paru obstruktif kronik (PPOK). Penyakit ini akan menyerang paru-paru sehingga membuat penderita sulit bernapas. Perempuan akan lebih mudah terkena penyakit ini dibanding pria. Berdasarkan data, setiap tahunnya, perempuan lebih banyak yang meninggal karena PPOK dibanding laki-laki.

3.  Masalah Kardiovaskular (Jantung)

Orang yang merokok memiliki risiko untuk meningkatkan risiko penyakit jantung. Biasanya, kasus orang di bawah usia 50 tahun yang meninggal karena penyakit jantung berhubungan dengan kebiasaan merokok. Untuk perempuan perokok, biasanya risiko penyakit jantung saat berusia di atas 35 tahun. Risiko ini juga lebih besar dibandingkan pria.

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X