Percepat Herd Immunity, Pemda Kabupaten Semarang Gencar Lakukan Vaksinasi Keliling 

- Selasa, 28 September 2021 | 15:38 WIB
Bupati Semarang Ngesti Nugraha berbincang dengan warga saat mengantri penyuntikan vaksin di Sentra Vaksinasi Ambarawa, Selasa (28/9). (Istimewa).
Bupati Semarang Ngesti Nugraha berbincang dengan warga saat mengantri penyuntikan vaksin di Sentra Vaksinasi Ambarawa, Selasa (28/9). (Istimewa).

Dalam rangka mempercepat pembentukan kekebalan komunal melalui program vaksinasi Covid-19, Pemerintah Kabupaten Semarang dan pihak swasta  meluncurkan sentra vaksinasi dan tim vaksin keliling. Program ini akan beroperasi mulai 27 September hingga 19 November 2021 di wilayah Kabupaten Semarang.

Saat mengunjungi sentra vaksinasi di Kecamatan Ambarawa pada Selasa (28/9/2021), Bupati Semarang, H Ngesti Nugraha, SH, MH menuturkan kerjasama dengan Djarum Foundation ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah warga yang menerima vaksinasi sehingga dapat segera menghasilkan kekebalan komunal di tengah masyarakat. 

Pasalnya, hingga pekan ketiga September 2021, jumlah penduduk yang telah menerima vaksin diperkirakan baru mencapai 382.604 orang atau sekitar 46,05% dari total populasi yang diperkirakan sebanyak 1.053.786 jiwa.

“Kontribusi berbagai elemen masyarakat termasuk Djarum Foundation dalam program sentra vaksinasi dan tim vaksin keliling ini diharapkan dapat membantu segera terbentuknya kekebalan komunal di wilayah Kabupaten Semarang yang ditargetkan tercapai sebelum akhir tahun 2021,” jelas Ngesti di sela-sela kunjungan tersebut, mengutip keterangan resminya.

-
Bupati Semarang Ngesti Nugraha berbincang dengan warga saat mengantri penyuntikan vaksin di Sentra Vaksinasi Ambarawa, Selasa (28/9). (Istimewa).

Baca Juga: Wamenkes Sebut Varian Delta Adalah 'Preman' Dari Segala Varian

Pada program vaksinasi ini, seluruh vaksin Sinovac berasal dari Pemerintah Kabupaten Semarang dan juga Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang. Tak hanya itu, Dinkes Kabupaten Semarang juga menerjunkan puluhan tenaga kesehatan yang akan bertugas sebagai vaksinator. Dukungan juga diberikan oleh para dokter di wilayah Semarang yang akan terjun langsung selama program vaksinasi ini berjalan.

Vice Program Director Bakti Sosial Djarum Foundation, Achmad Budiharto mengatakan hingga saat ini vaksinasi dan penerapan protokol kesehatan merupakan upaya cara paling efektif agar Indonesia bisa segera keluar dari pandemi Covid-19 yang telah terjadi sejak Maret 2020. Untuk itu, ia berharap masyarakat di wilayah Kabupaten Semarang dapat berpartisipasi secara maksimal dalam menyukseskan program vaksinasi ini.

“Melalui program vaksinasi ini, Djarum Foundation menegaskan dukungan terhadap target pemerintah melaksanakan vaksinasi dua juta dosis per hari. Dan tak hanya di Kabupaten Semarang, kami juga menyelenggarakan program vaksinasi di Kabupaten Kudus dengan harapan yang paling utama, yakni Indonesia segera mencapai kekebalan komunal sehingga kita bisa mulai memperbaiki dampak pandemi yang telah terjadi selama satu setengah tahun terakhir,” ujar Budiharto.

Ia menjelaskan, program vaksinasi ini terdiri dalam dua kegiatan yakni sentra vaksinasi yang berlokasi di Gedung Gotong Royong, Ambarawa dan juga tim vaksinasi keliling yang akan ‘jemput bola’ ke berbagai kecamatan di Kabupaten Semarang. 

Untuk Sentra Vaksinasi Ambarawa, proses vaksin dosis satu dimulai pada 27 September hingga 22 Oktober 2021 dengan kuota harian sebanyak 1.500 vaksin Sinovac. Lalu, vaksinasi akan dilanjutkan ke penyuntikan dosis kedua pada 25 Oktober hingga 19 November mendatang.

Sementara itu, di jadwal yang bersamaan dengan Sentra Vaksinasi Ambarawa, juga disebar tiga tim vaksin keliling yang akan singgah di 12 kecamatan yaitu Ungaran, Pringapus, Tuntang, Sumowono, Bringin, Bancak, Pabelan, Suruh, Getasan, Tengaran, Susukan dan Kaliwungu. Total kuota harian yang akan dibawa tim vaksin keliling ini sebanyak 2.700 dosis vaksin Sinovac. Dengan demikian, total target warga yang akan divaksin baik di Sentra Vaksin Ambarawa dan tim vaksinasi keliling mencapai 4.200 orang per hari.

Proses pendaftaran vaksinasi pada program ini dapat dilakukan melalui pendaftaran yang tersedia di kantor desa dan kantor kecamatan. Selain itu, warga yang ingin mengikuti program vaksiasin ini juga dapat mendaftarkan diri melalui aplikasi halodoc. 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

10 Dampak Negatif Polusi Udara Terhadap Kesehatan

Selasa, 26 Maret 2024 | 06:20 WIB
X