Ada hal-hal yang harus lebih diperhatikan saat bepergian di tengah pandemi. Setelah bepergian dan kembali ke rumah, kamu juga harus segera membersihakan diri. Lalu, bagaimana jika hanya pergi keluar rumah sebentar saja?
Ahli dermatologi dr. Fitria Agustina mengatakan, meski hanya keluar rumah sebentar harus tetap mandi. Keluar dalam waktu sebentar atau lama tidak menjamin seseorang terbebas dari virus.
"Harus tetap (mandi), keluar durasi sebentar atau lama tidak menjamin pajanan (tak menempel pada pakaian atau kulit). Pada dasarnya saat sudah ke luar rumah, kembali harus membersihkan diri dengan mandi bukan hanya mencuci muka," kata Fitria, dalam virtual media launch Electrolux Water Heater ComfortFlow™? dan AquaPro Series, Kamis (4/9/2020).
Saat sampai di rumah, sebelum bercengkrama dengan anggota keluarga, segeralah lepas pakaian Anda dan menaruhnya di tempat seharusnya, jangan membiarkannya tercecer karena bisa saja ada kuman, bakteri bahkan virus yang menempel. Setelah itu, segeralah mandi.
Fitria juga memberi rekomendasi berapa suhu air saat seseorang ingin mandi dengan air hangat.
"Kalau nyaman dengan air dingin, silahkan. Jika menggunakan air hangat, suhu yang direkomendasikan yakni 37-38 derajat Celcius sebetulnya suhu tubuh tidak akan panas. Rasa panas mungkin karena suhunya tidak tepat. Boleh dibilas lagi air dingin biar rasanya tidak sumuk," kata Fitria.
Kemudian, sekalipun menggunakan air hangat, tetaplah menggunakan sabun dengan pH seimbang untuk mengeliminasi bakteri-bakteri jahat yang menempel di tubuh terutama setelah pergi ke luar rumah. Kadar pH seimbang juga bermanfaat untuk mencegah kulit iritasi.
Fitria mengingatkan, mandi yang benar harus benar-benar membasahi seluruh tubuh dari ujung rambut hingga ujung kaki.
