Dalam Islam ibu menyusui diberikan kelonggaran untuk tidak menjalankan ibadah puasa dan menggantinya di bulan lain atau membayarkan fidyah sesuai dengan jumlah hutang puasa.
Namun, apabila ibu menyusui tetap ingin berpuasa penting sekali memerhatikan kebutuhan energi dan gizi tubuh selama berpuasa. Hal ini guna memenuhi kecukupan nutrisi pada si kecil.
Oleh sebab itu, ibu perlu memenuhi kebutuhan energi tubuh dengan mengonsumsi makanan dan minuman saat sahur dan berbuka puasa. Berikut ini pilihan menu yang dianjurkan untuk ibu menyusui yang telah Indozone rangkum dari berbagai sumber.
1. Minum Air Hangat yang Cukup
Mengatur konsumsi air hangat di waktu sahur merupakan langkah sederhana untuk ibu menyusui kuat saat berpuasa. Minum dua gelas air saat sahur dan empat gelas air hangat saat berbuka. Supaya tubuh tidak mengalami dehidrasi selama menahan haus sekitar 14 jam.
2. Kurma
Untuk meningkatkan kadar gula darah, ibu menyusui bisa mengonsumsi 3-4 butir kurma saat berbuka puasa. Rasa manis pada kurma mampu mengembalikan energi ibu setelah berpuasa satu hari penuh.
3. Protein
Ibu menyusui harus memperbanyak makanan yang mengandung protein hewani dan nabati. Misalnya saja daging, ikan salmon, ayam, seafood, kacang-kacangan, yogurt, keju dan susu. Bahan-bahan ini bisa dikombinasikan dan diolah sesuai dengan selera.
4. Buah dan Sayur
Perbanyak buah yang mengandung banyak air dan vitamin C seperti brokoli, pokcoy, bayam, semangka, jeruk, melon dan stroberi. Ada baiknya mengonsumsi makanan ini saat berbuka puasa, agar tubuh semakin segar.
5. Karbohidrat
Untuk menjaga produksi dan kualitas ASI, ibu menyusui harus mengonsumsi karbohidrat saat sahur maupun berbuka puasa. Karena dalam satu hari ibu menyusui membutuhkan sekitar 600 kalori untuk menunjang aktivitas puasa sambil menyusui si kecil.
Itulah deretan makanan yang harus dikonsumsi ibu menyusui yang tetap ingin menjalankan puasa. Ingat hindari konsumsi makanan olahan santan seperti kolak ya.
