Yuk Kenali Tentang Philophobia

- Selasa, 24 Maret 2020 | 17:31 WIB
Ilustrasi kecemasan (Pexels/Karyme França)
Ilustrasi kecemasan (Pexels/Karyme França)

Jatuh cinta memang indah, tapi tidak semua orang mengalami hal serupa, karena beberapa orang justru mengalami ketakutan akan cinta, kondisi ini disebut dengan philophobia.

Kondisi ini jika tidak dirawat akan berdampak pada kehidupan sosial dan kehidupannya.

Mereka yang mengalami philophobia juga ditandai dengan berbagai gejala yakni, perasaan takut dan panik, berkeringat, sulit bernapas,  selalu menghindar serta detak jantung lebih cepat.

Fobia ini tentu tidak sama dengan gangguan kecemasan sosial yang menyebabkan ketakutan ekstrem dalam situasi sosial, tapi philophobia mencakup sejumlah konteks sosial.

Umumnya mereka yang philophobia terjadi karena adanya trauma masa lalu, yang menyisakan rasa sakit. Karena saat seseorang terluka pasti membuat mereka enggan dekat dengan seseorang yang mungkin akan melakukan hal yang sama. Saat mereka menghindari ketakutan tersebut,  maka ketakutan semakin meningkat.

Untuk mengatasi fobia ini, terdapat beberapa pilihan yakni terapi pengobatan, perubahan gaya hidup atau kombinasi dari perawatan.

Teknik relaksasi dan strategi mindfulness adalah salah satu yang direkomendasikan dokter untuk mengatasi fobia tersebut.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Terkini

X