Hari Bipolar Sedunia: Berikut 3 Pencegahan agar Kondisi tidak Memburuk

- Rabu, 30 Maret 2022 | 17:40 WIB
Ilustrasi penderita gangguan bipolar. (Freepik)
Ilustrasi penderita gangguan bipolar. (Freepik)

Dirayakan setiap tahun pada tanggal 30 Maret, Hari Bipolar Sedunia (WBD) adalah inisiatif dari International Society for Bipolar Disorders (ISBD) di seluruh dunia.

Visi dari Hari Bipolar Sedunia adalah untuk membawa kesadaran dunia terhadap gangguan bipolar dan untuk menghilangkan stigma sosial.

Pada 30 Maret juga hari ulang tahun pelukis Belanda Vincent van Gogh, salah satu seniman paling berpengaruh dalam sejarah seni Barat.

Kreativitasnya sejajar dengan penyakit mentalnya dan dia didiagnosa mengidap gangguan bipolar secara anumerta.

Dilansir Rethink, melalui kerja sama  internasional, tujuan Hari Bipolar Sedunia adalah untuk memberikan informasi kepada penduduk dunia tentang gangguan bipolar yang akan mendidik dan meningkatkan kepekaan terhadap penyakit tersebut. 

Gangguan bipolar bisa menjadi masalah kesehatan mental seumur hidup yang terutama mempengaruhi suasana hati. Perasaan dan suasana hati dapat berubah secara besar-besaran secara tak terduga.

Baca juga: Jangan Asal 'Self-Diagnosis', Bipolar Tidak Sama seperti Mood Swing

Dilansir Mayo Clinic, gangguan bipolar sebelumnya disebut manik depresi, ini merupakan kondisi kesehatan mental yang menyebabkan perubahan suasana hati yang ekstrim yang mencakup emosi tinggi (mania atau hipomania) dan terendah (depresi).

Penyebab gangguan bipolar tidak diketahui, tapi faktor seperti biologis dan genetik kemungkinan menjadi penyebab kondisi ini.

Sebelum semakin parah, perlu dilakukan perawatan sejak awal mengalami gangguan kesehatan mental, sehingga dapat membantu mencegah gangguan bipolar atau kesehatan mental lainnya.

Jika kamu didiagnosis dengan gangguan bipolar, beberapa strategi dapat membantu mencegah gejala kecil menjadi episode mania atau depresi yang parah:

Perhatikan tanda-tanda peringatan

Mengatasi gejala sejak dini dapat mencegah episode menjadi lebih buruk. Kamu mungkin telah mengidentifikasi pola episode bipolar Anda dan apa yang memicunya.

Hubungi dokter jika merasa sedang mengalami episode depresi atau mania. Libatkan anggota keluarga atau teman dalam mengawasi tanda-tanda peringatan.

Hindari obat-obatan dan alkohol

Mengonsumsi alkohol atau obat-obatan rekreasional dapat memperburuk gejala dan membuatnya lebih mungkin untuk kembali.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

10 Dampak Negatif Polusi Udara Terhadap Kesehatan

Selasa, 26 Maret 2024 | 06:20 WIB
X