Kondom sering dianggap sebagai alat untuk melakukan seks bebas. Padahal penggunaan kondom sendiri sebenarnya, untuk mencegah penyakit menular, misalnya HIV.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, sebanyak 33 persen remaja melakukan hubungan seks penetrasi di luar nikah. Sedangkan remaja usia 18-20 yang melakukan hubungan penetrasi, sebanyak 50 persennya tak menggunakan kondom.
Hal ini menunjukkan bahwa mereka tak peduli dengan kesehatan. Selain itu risiko kehamilan juga akan semakin tinggi.
Studi tentang edukasi seksual juga dilakukan di lima kota besar di Indonesia. Hasilnya sebanyak 41 persen menganggap kondom sebagai alat kontrasepsi yang penting dan dibutuhkan.
Sedangkan 24 persennya mengatakan bahwa kondom mengganggu kenikmatan dan kenyamanan saat berhubungan seks.
Di Indonesia, kondom sendiri sudah banyak disediakan oleh pemerintah secara gratis. Hanya saja, masih banyak masyarakat yang tak peduli untuk menggunakannya.
