5 Tanda Sakit Kepala Tidak Normal dengan Rasa Nyeri Luar Biasa

- Rabu, 30 September 2020 | 15:20 WIB
Ilustrasi sakit kepala berlebihan (Pexels/Andrea Piacquadio)
Ilustrasi sakit kepala berlebihan (Pexels/Andrea Piacquadio)

Pernah mengalami sakit kepala mendadak dan terus menerus? Waspada, bisa jadi itu tanda atau gejala sakit kepala tidak normal yang kamu alami. Gejala lainnya akan diulas dalam artikel berikut.

Sakit kepala merupakan salah satu gangguan paling umum yang dialami setiap orang. Kondisi sakit kepala dapat memengaruhi sistem saraf, di mana penelitian menunjukkan bahwa hampir setengah dari populasi orang dewasa di dunia menderita sakit kepala.

Ketika sakit kepala melanda dengan rasa nyeri atau denyut tiba-tiba, tentu saja akan membuat seseorang kesulitan menjalani aktivitas harian secara normal.

Tanda-tanda Sakit Kepala Tidak Biasa

Anak-anak maupun orang dewasa bisa mengalami sakit kepala. Tidak ada batasan usia maupun gender untuk kondisi yang satu ini. Umumnya, sakit kepala dapat sembuh sendiri atau ditangani dengan minum obat penghilang nyeri.

Namun dalam beberapa kondisi, kamu harus mengenali tanda-tanda sakit kepala tidak biasa. Karena, jika tak segera dideteksi, dapat menyebabkan gangguan kesehatan lain.

Artinya, sakit kepala bisa menjadi indikasi bahwa ada sesuatu yang salah. Jika kamu mengalami sakit kepala disertai dengan leher kaku dan demam tinggi, itu pertanda gejala sakit kepala tidak normal.

Untuk lebih tahu, selengkapnya simak ulasan berikut seputar tanda dan gejala yang bisa menjadi indikasi bahwa sakit kepala kamu tidak normal:

1. Sakit kepala mendadak

-
Ilustrasi sakit kepala mendadak (Pexels/Andrea Piacquadio)

Misalkan sakit kepala luar biasa datang secara mendadak dan dalam waktu kurang dari 5 menit, itu pasti menimbulkan rasa sakit tidak terhingga. Ini merupakan kondisi serius.

Sakit kepala mendadak seperti disambar petir bisa disebabkan karena ada perdarahan subarachnoid (SAH) atau pendarahan di dalam otak kamu yang disebabkan oleh aneurisma bocor.

Tanda sakit kepala abnormal ini tidak akan mereda dalam beberapa menit seperti halnya sakit kepala biasa dan bisa bertahan selama berjam-jam bahkan berhari-hari.

Para dokter menyarankan supaya kamu berhati-hati apabila meminum pil pereda sakit kepala. Pasalnya hal itu hanya dapat memperburuk rasa sakit serta mengakibatkan komplikasi parah.

2. Sakit kepala berlebihan

-
Ilustrasi sakit kepala berlebihan (Pexels/Andrea Piacquadio)

Sakit kepala apa pun bisa berakibat buruk, tetapi dalam kasus ini, tingkat sakit kepala dengan nyeri sangat tinggi memerlukan perhatian medis segera mungkin.

Kondisi sakit kepala hebat bisa menjadi tanda berbahaya dan berpotensi mengancam nyawa. Sakit kepala tiba-tiba dan parah dapat mengindikasikan aneurisma atau pendarahan di otak, seperti yang disebutkan sebelumnya.

3. Sakit kepala disertai demam dan leher kaku

-
Ilustrasi sakit kepala (Pexels/Andrea Piacquadio)

Penting menjadi catatan, misalkan sakit kepala kamu datang bersamaan dengan gejala demam dan leher kaku, maka itu bisa menjadi indikasi bahwa kamu menderita meningitis, radang otak dan selaput sumsum tulang belakang.

Halaman:

Editor: Administrator

Terkini

7 Cara Efektif Mengatasi Rasa Ngantuk saat Bekerja

Selasa, 16 April 2024 | 20:43 WIB

Stop! Inilah 7 Bahaya dari Kebiasaan Menggigit Kuku

Selasa, 16 April 2024 | 09:00 WIB

6 Tips yang Membantu Mempertahankan Kesehatan Mata

Selasa, 16 April 2024 | 07:00 WIB

6 Manfaat Mencuci Tangan untuk Kesehatan

Senin, 15 April 2024 | 16:00 WIB
X