Ini Penyebab Kanker Kelenjar Getah Bening yang Diderita Ria Irawan!

- Senin, 6 Januari 2020 | 09:39 WIB
Ria Irawan. (Instagram/@riairawan)
Ria Irawan. (Instagram/@riairawan)

Dunia hiburan Tanah Air kembali berduka. Aktris senior Ria Irawan meninggal dunia setelah lama berjuang melawan kanker kelenjar getah bening yang dideritanya.

Kanker getah bening disebut juga dengan limfoma.

Dilansir Alodokter, ada dua jenis limfoma yang paling sering ditemukan, yaitu limfoma Hodgkin dan limfoma non-Hodgkin.

Perbedaan kedua jenis limfoma ini terdapat pada tipe sel getah bening (limfosit) yang berkembang menjadi ganas.

Pakar kedokteran pun masih belum bisa memastikan penyebab kanker kelenjar getah bening.

Namun, ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan seseorang lebih berisiko terkena penyakit tersebut.

Apa saja penyebabnya?

Kanker getah bening muncul ketika jumlah sel-sel limfosit di kelenjar getah bening bertambah dengan cepat dan menjadi ganas.

Hal ini membuat jumlah sel getah bening menjadi terlalu banyak hingga menyebabkan kelenjar getah bening membengkak.

Sejauh ini, belum diketahui secara pasti mengapa sel limfosit bisa berkembang secara ganas.

Namun, berdasarkan data dari berbagai riset kesehatan menjelaskan, ada beberapa faktor risiko yang dapat membuat seseorang lebih berisiko terkena penyakit ini.

Berikut beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko seseorang terkena kanker getah bening:

Kanker getah bening Hodgkin

  1. Berusia antara 20-40 tahun atau di atas 55 tahun
  2. Berjenis kelamin laki-laki
  3. Memiliki keluarga kandung yang terdiagnosis menderita kanker jenis ini
  4. Menderita infeksi virus Epstein-Barr (EBV) yang dapat menyebabkan mononukleosis
  5. Memiliki daya tahan tubuh lemah, misalnya akibat infeksi HIV atau penggunaan obat penekan sistem kekebalan tubuh

Kanker getah bening non-Hodgkin

  1. Memiliki sistem kekebalan tubuh melemah
  2. Menderita penyakit autoimun, seperti rheumatoid arthritis atau penyakit celiac
  3. Berusia di atas 60 tahun. Namun, penyakit ini juga bisa menyerang anak-anak
  4. Memiliki riwayat penyakit leukemia, infeksi bakteri pylori, atau infeksi virus hepatitis C dan virus Epstein-Barr (EBV)
  5. Memiliki riwayat sering terpapar radiasi nuklir dan bahan kimia beracun, seperti pestisida dan herbisida
  6. Memiliki berat badan berlebih atau obesitas

Sebaiknya, kamu periksakan diri ke dokter jika memiliki beberapa faktor diatas tersebut.

Sementara, tubuh kamu mungkin memiliki gejala yang menandakan adanya kanker kelenjar getah bening, seperti:

  1. Pembesaran kelenjar getah bening di leher, ketiak, atau lipat paha
  2. Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas
  3. Sering demam
  4. Mudah lelah
  5. Sesak napas
  6. Gatal-gatal
  7. Keringat dingin di malam hari

Untuk memastikan apakah gejala kanker getah bening atau bukan, dibutuhkan pemeriksaan ke dokter.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

10 Dampak Negatif Polusi Udara Terhadap Kesehatan

Selasa, 26 Maret 2024 | 06:20 WIB
X