Beras merah adalah gandum utuh yang sering dianggap sebagai makanan kesehatan, karena dianggap dapat mempertahankan lapisan benih dan dedak yang kaya nutrisi.
Meski memiliki kandungan nutrisi yang tinggi, beras merah tetap kaya karbohidrat. Itulah kenapa beras merah baik untuk penderita diabetes.
Dilansir Healthline, beras merah yang memiliki kandungan serat yang tinggi terbukti secara signifikan mengurangi kadar gula darah bagi orang yang memiliki berat badan berlebih dan mereka yang menderita diabetes tipe 2.
Kontrol gula darah secara keseluruhan penting untuk mencegah atau menunda perkembangan diabetes.
Baca juga: Mengapa Beras Merah Lebih Sehat Daripada Beras Putih?
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada 16 orang dewasa yang mengalami diabetes tipe 2, makan dua porsi nasi merah menghasilkan penurunan yang signifikan dalam gula darah dan hemoglobin A1c (penanda kontrol gula darah).
Sementara itu, sebuah penelitian selama 8 minggu pada 28 orang dewasa yang menderita diabetes tipe 2 menemukan bahwa mereka yang makan beras merah setidaknya 10 kali per minggu mengalami peningkatan yang signifikan dalam kadar gula darah dan fungsi endotel.
Selain bermanfaat bagi penderita diabetes, beras merah bahkan dapat mengurangi risiko terkena diabetes tipe 2.
Berdasarkan sebuah penelitian pada 197.228 orang dewasa mengaitkan makan 2 porsi nasi merah per minggu membantu menurunkan risiko diabetes tipe 2 secara signifikan.
Meskipun mekanismenya tidak sepenuhnya dipahami, diperkirakan kandungan serat yang lebih tinggi dari beras merah setidaknya sebagian bertanggung jawab mengurangi risiko diabetes.
