Kumis Kucing: Tanaman Herbal yang Ampuh Menurunkan Kadar Asam Urat

- Rabu, 31 Mei 2023 | 23:00 WIB
Tanaman kumis kucing (Z Creator/Syaiful Amin)
Tanaman kumis kucing (Z Creator/Syaiful Amin)

Asam urat merupakan penyakit umum di Indonesia. Asam urat memiliki dampak negatif jika tidak segera diobati. Asam urat merupakan kondisi yang dapat menyebabkan gejala nyeri tak tertahankan, pembengkakan, dan sensasi panas di persendian. 

Jika gejala ini diabaikan tanpa pengobatan, penyakit ini semakin berbahaya bagi tubuh. Komplikasi yang seringkali muncul akibat tidak adanya pengobatan asam urat termasuk batu ginjal, jantung koroner, kerusakan sendi, asidosis metabolik, dan tophus atau benjolan di sekitar persendian. 

Meskipun penggunaan obat-obatan resep dari dokter adalah langkah umum dalam mengatasi masalah ini, ramuan herbal yang berasal dari tanaman kumis kucing (Orthosiphon stamineus) telah terbukti efektif dalam menurunkan kadar asam urat dan dapat menjadi pilihan alternatif menarik.

Kumis kucing telah dikenal dalam pengobatan tradisional sejak lama. Di berbagai daerah, tanaman ini dikenal dengan beberapa nama lokal seperti kutum, mamam, bunga laba-laba, remuk jung, remujung, kumis kucing, dan songot koceng. 

Tanaman ini tumbuh dengan ketinggian antara 0,3 hingga 1,5 meter dan memiliki batang berbentuk 4-sudut. Daunnya sederhana, dengan lebar sekitar 2-4 cm dan panjang 4-7 cm. Bunganya yang indah berwarna putih, biru, atau ungu, menyerupai kumis kucing ketika terbuka.

Baca juga: Binturong, Hewan Mirip Beruang dan Berkumis Kucing

-
Tanaman kumis kucing (Z Creator/Syaiful Amin)

Tanaman kumis kucing banyak ditemukan di negara-negara tropis seperti Asia dan Australia. Budidaya tanaman ini dapat dilakukan di dataran dengan ketinggian antara 500 hingga 1200 mdpl, curah hujan lebih dari 3000 mm/tahun, dan kondisi tanah yang subur dan gembur dengan pH antara 5 hingga 7,7. Tanaman ini membutuhkan sinar matahari langsung dan aliran air yang baik untuk tumbuh dengan baik. Kumis kucing telah menjadi primadona dalam pengobatan herbal, terutama dalam meredakan asam urat. 

Penyakit asam urat, juga dikenal sebagai arthritis gout. Penyakit ini disebabkan oleh peningkatan produksi asam urat dalam tubuh yang mengakibatkan penumpukan dan pengendapan asam urat di sendi-sendi, terutama di jempol kaki. Nyeri sendi yang disebabkan oleh asam urat dapat menjadi sangat mengganggu, membuat penderita kesulitan bergerak dan beraktivitas.

Konsumsi makanan yang mengandung purin tinggi secara berlebihan menjadi salah satu faktor pemicu asam urat. Jeroan, otak sapi, kembang kol, dan hati sapi adalah beberapa contoh makanan yang tinggi purin. Meskipun penderita asam urat sering kali mengandalkan obat resep dokter untuk menurunkan kadar asam urat, tanaman kumis kucing dapat menjadi alternatif alami yang efektif.

Baca juga: Mengenal Siberian Iris, Bunga Cantik yang Dipercaya Bawa Keberuntungan Bagi Pemiliknya

-
Tanaman kumis kucing (Z Creator/Syaiful Amin)

Penelitian yang telah dilakukan membuktikan keefektifan kumis kucing dalam menurunkan kadar asam urat. Menurut penelitian oleh Dalimartha (2004), daun kumis kucing mengandung Orthosiphon glycoside, sebuah senyawa khusus yang memiliki sifat diuretik dan sedikit antiinflamasi. Dalam penelitian tersebut, daun kumis kucing direbus dengan 5 helai daun dan 250 mililiter air, kemudian direduksi hingga tersisa 100 mililiter. Ramuan ini diminum dua kali sehari dengan dosis setengah gelas.

Penelitian lain yang dilakukan oleh Mardani dkk. (2015) menunjukkan bahwa pemberian rebusan daun kumis kucing secara signifikan menurunkan kadar asam urat pada penderita asam urat. Meskipun detail mengenai proses pengolahan dan dosis yang digunakan tidak dijelaskan secara rinci, hasil penelitian ini memberikan bukti bahwa kumis kucing memiliki efek positif dalam mengurangi kadar asam urat.

Dalam penelitian lain yang dilakukan oleh Tobing (2017) pada lansia penderita arthritis gout, terjadi perubahan yang signifikan setelah pemberian air rebusan daun kumis kucing. penelitian ini memberikan indikasi bahwa kumis kucing memiliki potensi dalam mengatasi masalah asam urat.

Selain itu, sebuah penelitian dalam jurnal "Saintika Meditory" menunjukkan bahwa pemberian rebusan daun kumis kucing pada penderita asam urat menghasilkan penurunan kadar asam urat yang cukup signifikan. Dalam penelitian ini, sebanyak 16 responden penderita asam urat mengalami penurunan kadar asam urat setelah mengonsumsi ramuan daun kumis kucing secara teratur. Dalam jurnal tersebut dijelaskan bahwa keunggulan kumis kucing sebagai obat alami untuk asam urat terletak pada kandungan senyawa aktifnya, seperti Orthosiphon glycoside, yang memiliki efek diuretik dan sedikit antiinflamasi. Sifat diuretik kumis kucing membantu meningkatkan produksi urin, sehingga membantu mengeluarkan asam urat berlebih melalui sistem kemih. Selain itu, efek antiinflamasi kumis kucing dapat membantu mengurangi peradangan di sendi yang disebabkan oleh penumpukan asam urat.

Halaman:

Editor: Z Creators

Tags

Terkini

7 Cara Efektif Mengatasi Lapar Saat Diet

Senin, 18 Maret 2024 | 06:10 WIB

5 Cara Alami yang Efektif untuk Mengatasi Migrain

Minggu, 17 Maret 2024 | 21:00 WIB

5 Rekomendasi Makanan Sehat untuk Meningkatkan Mood

Minggu, 17 Maret 2024 | 21:00 WIB

5 Manfaat Kelapa Tua yang Jarang Diketahui

Minggu, 17 Maret 2024 | 20:57 WIB
X