Dianggap Bisa Bantu Tidur Lebih Nyenyak, Ini Fakta Suplemen Melatonin

- Rabu, 30 Desember 2020 | 15:49 WIB
Ilustrasi Melatonin. (Freepik/Irrmago)
Ilustrasi Melatonin. (Freepik/Irrmago)

Pernahkah kamu mendengar senyawa melatonin? Dilansir dari parkview.com, senyawa melatonin adalah senyawa kimia yang berfungsi untuk mengatur siklus tidur. Senyawa melatonin dapat diproduksi secara alami oleh tubuh. 
 
Pada saat malam hari, tubuh terus memproduksi senyawa melatonin agar tubuh mendapatkan sinyal untuk tidur. Kemudian, pada pagi hari tubuh berhenti memproduksi senyawa melatonin dan membuat kita terbangun. Pada umumnya, produksi senyawa melatonin di dalam tubuh terjadi secara teratur.
 
 
Namun, ada beberapa sebab yang membuat senyawa melatonin mengalami penurunan produksi atau lepas secara tidak teratur. Kondisi ini bisa membuat seseorang mengalami insomnia atau kesulitan untuk tidur. Oleh karena itu, mengonsumsi suplemen melatonin menjadi jalan pintas untuk mengatur ulang siklus bangun dan tidur tubuh agar kembali normal.
 
Namun, suplemen melatonin masih menjadi pro dan kontra di masyarakat. Jadi, sebelum mengonsumsi suplemen melatonin, ada baiknya kamu mengetahui fakta-fakta sebagai berikut. Pertama, kebanyakan orang menganggap suplemen melatonin sama dengan obat tidur.
 
Padahal, suplemen melatonin tidak dapat memaksa tubuhmu untuk tertidur. Suplemen melatonin hanya berfungsi membantu memberi sinyal pada otak agar kamu bisa tidur dengan mudah. Selanjutnya, suplemen melatonin tidak perlu dikonsumsi dalam jangka waktu lama hingga seumur hidup.
 
Sebab, suplemen melatonin tidak bisa membuatmu ketagihan, asalkan kamu mengonsumsi dalam dosis yang dianjurkan. Selain itu, kamu tidak boleh mengonsumsi dalam jumlah tinggi untuk membuatnya lebih efektif. Karena, sama seperti obat dan suplemen lainnya, suplemen melatonin memiliki efek samping bagi tubuh.
 
Kamu bisa saja mengalami sakit kepala hingga kecemasan. Namun, suplemen melatonin dianggap aman untuk dikonsumsi oleh orang dewasa maupun anak-anak. Hal ini tetap aman selama kamu mengikuti dosis yang telah dianjurkan oleh dokter dan melakukan konsultasi terlebih dahulu.
 

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB
X