Sudah bukan rahasia lagi jika datang bulan alias haid dapat menimbulkan banyak permasalahan kesehatan bagi wanita.
Sadar atau tidak, saat menjelang haid, akan ada banyak perubahan yang terjadi pada kamu. Mulai dari nafsu makan yang berlebihan, payudara yang terasa bengkak dan sakit, sampai mood yang jadi lebih sensitif dari biasanya.
Secara ilmiah, pakar kesehatan masih belum benar-benar bisa menemukan kaitan antara emosi wanita yang tiba-tiba berubah saat siklus menstruasi tiba.
Hanya saja, beberapa pakar kesehatan berpendapat jika labilnya emosi dan semakin mudahnya wanita marah sebelum atau saat proses menstruasi adalah karena rasa sakit yang terjadi akibat kram perut selama siklus ini terjadi.
Selain rasa sakit yang terjadi pada area perut, orang haid juga cenderung menjadi mudah lelah sehingga jika ada hal yang sedikit mengganggunya, wanita cenderung akan mudah marah, mudah menangis, dan mudah kecewa.
Dr Boyke Dian Nugraha menjelaskan kondisi tidak mengenakkan itu lumrah terjadi pada perempuan yang sedang haid atau menstruasi. Tak lain karena terjadinya perubahan hormon selama mereka datang bulan.
"Hormon estrogen dan progesteron yang tinggi akan drop saat perempuan menstruasi. Sehingga sangat mengganggu mood perempuan tersebut," kata Boyke.
Adapun penyebab lain yang dapat menyebabkan seorang wanita jadi lebih sensitif saat haid adalah menurunnya serotonin. Ini adalah hormon yang dipercaya sebagai pemberi perasaan nyaman dan senang.
Produksi hormon serotonin yang menurun saat haid dapat menyebabkan naik-turunnya hormon lain. Akibatnya, wanita yang datang bulan jadi lebih sering marah, sensitif, depresi, bahkan ingin makan terus-menerus.
