Pasien mendaftar perawatan gratis selama peluncuran klinik pengobatan berbasis ganja pertama di Bangkok, Thailand, Senin (6/1/2020). (REUTERS/Jorge Silva)
Thailand untuk pertama kali membuka klinik khusus pengobatan tradisional yang berbahan utama ganja pada Senin (6/1/2020) lalu. Langkah ini bagian dari upaya pemerintah Thailand dalam mengembangkan industri obat berbasis ganja. Klinik pengobatan ini terletak di kota Bangkok, Thailand. Pasien akan mendapat perawatan gratis dalam dua minggu pertama sejak klinik dibuka.
-
Pasien menunggu untuk mendaftar perawatan gratis selama peluncuran klinik pengobatan berbasis ganja pertama di Bangkok, Thailand, Senin (6/1/2020). (REUTERS/Jorge Silva)
-
Pasien mendaftar perawatan gratis selama peluncuran klinik pengobatan berbasis ganja pertama di Bangkok, Thailand, Senin (6/1/2020). (REUTERS/Jorge Silva)
-
Produk-produk minyak ganja yang dibuat di Thailand terlihat dipajang selama peluncuran klinik pengobatan berbasis ganja pertama di Bangkok, Thailand, Senin (6/1/2020). (REUTERS/Jorge Silva)
-
Seorang pasien bernama Waraporn Boonsri (69) mengambil setetes obat berbasis ganja bernama DTAM saat pembukaan klinik pengobatan berbasis ganja pertama di Bangkok, Thailand, Senin (6/1/2020). (REUTERS/Jorge Silva)
-
Maskot berbentuk daun ganja saat peluncuran klinik pengobatan berbasis ganja pertama di Bangkok, Thailand, Senin (6/1/2020). (REUTERS/Jorge Silva)
-
Pasien mendaftar perawatan gratis selama peluncuran klinik pengobatan berbasis ganja pertama di Bangkok, Thailand, Senin (6/1/2020). (REUTERS/Jorge Silva)
