Dinkes Yogyakarta Tegas Awasi Jajanan Sekolah, Antisipasi Keracunan akibat Nitrogen Cair

- Selasa, 17 Januari 2023 | 13:15 WIB
Ilustrasi jajanan mengandung nitrogen cair. (Freepik/jcomp)
Ilustrasi jajanan mengandung nitrogen cair. (Freepik/jcomp)

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Yogyakarta meningkatkan pengawasan terhadap keamanan pangan, khususnya jajanan sekolah.

Langkah ini dilakukan sebagai antisipasi penggunaan nitrogen cair pada makanan, karena menyebabkan dampak yang buruk untuk kesehatan.

"Pengawasan dilakukan saat inspeksi kesehatan lingkungan sekolah. Dalam pengawasan tersebut sekaligus dilakukan pembinaan kepada pengelola kantin sekolah," kata Kepala Dinkes Yogyakarta, Emma Rahmi Aryani.

Baca juga: Dinkes Jabar Siapkan Surat Edaran soal Makanan Bernitrogen Buntut Keracunan Chiki Ngebul

Dikutip dari ANTARA, menurut Emma, peningkatan pengawasan tersebut mengacu pada Surat Edaran Direktur Jenderal P2P Kementerian Kesehatan yang meminta seluruh Dinas Kesehatan di daerah bersama Puskesmas dan rumah sakit untuk melakukan pengawasan dan edukasi kepada pengusaha pangan, penjual, pelajar dan lainnya sebagai antisipasi keracunan pangan.

"Dari pengawasan yang kami lakukan sampai saat ini, tidak ada temuan pedagang makanan di Yogyakarta yang menggunakan tambahan nitrogen cair pada makanannya," jelasnya.

-
Jajanan chiki ngebul yang mengandung bahan nitrogen cair dinilai berbahaya untuk dikonsumsi. (ANTARA/HO-Biro Adpim Jatim)

Dia menambahkan, sudah ada beberapa kasus yang dialami anak di sejumlah daerah karena mengonsumsi makanan yang mengandung nitrogen cair, seperti jajanan ice smoke atau chiki ngebul.

Dampak negatif itu kata Emma di antaranya, radang dingin dan luka bakar di jaringan kulit lunak, kesulitan bernafas dan tenggorokan terasa terbakar.

Baca juga: Dinkes Lampung Antisipasi Keracunan Jajanan Bernitrogen Cair meski Nol Kasus

Oleh karena itu, Dinkes mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan sebaiknya tidak mengonsumsi makanan yang mengandung nitrogen cair agar terhindar dari dampak negatifnya.

"Apalagi, nitrogen cair sama sekali tidak menambah nilai gizi apapun pada makanan yang dikonsumsi," lanjutnya.

Selain Dinas Kesehatan, pengawasan makanan yang mengandung nitrogen cair tersebut, juga dilakukan Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan Yogyakarta di beberapa lokasi, seperti pusat perbelanjaan, sekolah, pasar malam, dan tempat keramaian lain.

Dari pengawasan yang dilakukan hingga akhir pekan lalu ditemukan dua pedagang yang menggunakan nitrogen cair. Pedagang diberikan edukasi dan pembinaan bahwa bahan tambahan tersebut berpotensi menimbulkan keracunan pangan.

Pedagang juga diminta tidak lagi menjual jajanan dengan tambahan nitrogen cair sampai ada regulasi resmi mengenai penggunaan bahan tersebut.

Halaman:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB
X