Tidak Hanya pada Anak-anak, Komplikasi Misterius Terkait Corona Terjadi pada Orang Dewasa

- Jumat, 22 Mei 2020 | 16:40 WIB
Ilustrasi virus corona (Pexels/Polina Tankilevitch)
Ilustrasi virus corona (Pexels/Polina Tankilevitch)

Komplikasi peradangan misterius yang berkaitan dengan virus corona awalnya dilaporkan pada anak-anak.

Namun beberapa ahli menyebutkan bahwa komplikasi tersebut mirip seperti sindrom penyakit Kawasaki, sampai saat ini hal tersebut masih diinvestigasi oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Belakangan muncul pula kabar bahwa komplikasi peradangan misterius yang sama terjadi pada pasien dewasa muda di usia 20-an. Bahkan dokter di AS menyebutkan kelompok dewasa gejalanya lebih parah dari anak-anak karena respons sistem imun yang lebih kuat.

"Mereka yang lebih tua memiliki gejala lebih parah," kata ahli penyakit infeksi dr Jennifer Lighter dari NYU Langone Medical Center, dikutip dari Live Science pada Jum'at (22/5/2020).

Gejala ini pada anak-anak ditandai dengan demam, mata memerah, ruam, serta pembengkakan pada pembuluh darah. Sedangkan pada pasien dewasa gejala melibatkan jantung dan hati.

Para peneliti penyakit  Kawasaki dari University of California, Jane Burns merasa khawatir fenomena ini luput dari pantauan. Hal ini karena  tidak semua pasien dewasa mungkin tidak melihat atau mengenal kondisi dari penyakit tersebut.

"Ini adalah penyakit yang biasanya muncul pada anak-anak," kata dr Jane seperti dikutip dari Washington Post.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Terkini

X