Orang-orang lanjut usia (lansia) termasuk kelompok yang rentan terkena Covid-19. Meskipun berdasarkan data infeksi virus corona baru atau SARS-CoV-2 juga banyak terjadi pada usia muda dan anak-anak. Tetapi angka kematian paling banyak pada lansia.
Oleh karena itu, para lansia disarankan sebisa mungkin tetap berada di rumah saja. Menurut mantan Menteri Kesehatan RI Nafsiah Mboi, berada di rumah meminimalkan risiko tertular Covid-19 pada lansia. Akan tetapi, para lansia tetap harus menjaga daya tahan tubuh dan memerhatikan kesehatan mentalnya.
“Jangan karena di rumah saja merasa lunglai, itu bisa menurunkan daya tahan tubuh. Para lansia tetap harus berhubungan dengan orang lain, bahkan kalau bisa beli smartphone yang bisa video conference. Saya saja setiap hari video call sama cucu,” ujar Nafsiah dalam suatu webinar, Rabu (27/5/2020).
Selain itu, ada beberapa hal lain yang bisa dilakukan oleh para lansia untuk melindungi diri dari risiko penularan virus corona. Misalnya meminta bantuan orang lain ketika harus keluar rumah untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari di supermarket.
Kemudian menjaga daya tahan tubuh dengan cara konsumsi makanan yang bergizi dan seimbang, berjemur, serta melakukan aktivitas fisik.
“Olahraga ringan saja, jalan cukup. Kemudian kesehatan mental diperhatikan betul. Kalau terpaksa ke luar rumah, tetap cuci tangan, pakai masker, jaga jarak, dan sebagainya,” kata Nafsiah.
Bukan hanya fokus terhadap perlindungan diri sendiri, para lansia juga disarankan jangan sungkan untuk mengedukasi orang-orang yang hendak datang ke rumahnya. Contoh, meminta orang yang datang ke rumah untuk mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer.
Selain itu, bisa juga meminta untuk orang tersebut membawa baju ganti sehingga ia tidak menggunakan baju yang sama ketika berada di luar rumah.
“Saya kalau anak-anak datang ke rumah minta mereka cuci tangan dan ganti baju saat masuk rumah. Jadi jangan membahayakan saya. Kita (lansia) harus melindungi diri sendiri, mempertahankan betul imunitas tubuh, jangan sampai putus obat kalau memang ada sakit lain. Tapi ketika orang lain datang juga harus berikan aturan,” pungkas perempuan yang telah berusia 79 tahun itu.
