Dokter di Jaksel Keluhkan Stok Vaksin COVID-19 untuk Anak: Sudah Enggak Ada Sejak Agustus

- Selasa, 6 Desember 2022 | 19:00 WIB
Ilustrasi anak yang sedang disuntik vaksin COVID-19. (Freepik)
Ilustrasi anak yang sedang disuntik vaksin COVID-19. (Freepik)

Dokter penanggung jawab sentra vaksin COVID-19 di RSUD Jati Padang, dr Rizky Achmad Ayyubi, menyayangkan kosongnya stok vaksin COVID-19 Sinovac untuk anak usia 6 hingga 11 tahun kosong. Padahal, antusiasme anak dan orangtua untuk menerima vaksin COVID-19 cukup tinggi.

"Kita di sini (RSUD Jati Padang) sudah beberapa kali kita tolak karena memang stoknya belum ada. Mereka juga tanya ke kita kalau mau vaksin anak ke mana, tapi emang seluruh DKI Jakarta vaksin Sinovac kosong," ucapnya saat ditemui Indozone di RSUD Jati Padang, Selasa (6/12/2022).

Kekosongan vaksin Sinovac untuk anak ini, sudah terjadi sejak lebih dari empat bulan lalu.

"Vaksin Sinovac itu udah enggak ada sejak bulan Agustus (2022). Sekarang regulasinya, vaksin anak 6-11 tahun itu cuma baru bisa (menerima vaksin COVID-19) Sinovac," imbuhnya.

Baca Juga: Usia Produktif vs Lansia, Siapa yang Lebih 'Taat' Vaksin COVID-19?

Menurut dr Rizky, pihaknya dan beberapa sentra vaksin COVID-19 lain hanya diminta menunggu arahan dari Kementerian Kesehatan, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), dan Dinas Kesehatan DKI Jakarta.

-
Penanggung jawab sentra vaksin COVID-19 di RSUD Jati Padang, dr Rizky Achmad Ayyubi. (Indozone/Razdkanya Ramadhanty)

Namun, jika suatu saat diperbolehkan menggunakan jenis vaksin lain untuk anak, pihaknya mengaku siap memberikan vaksinasi tersebut.

"Dari Dinkes DKI Jakarta cuma bilang menunggu arahan dari BPOM. Kalau BPOM sudah memperbolehkan pakai yang lain, kita pakai yang lain. Sejauh ini di DKI belum ada stok vaksin Sinovac... Vaksin anak itu susah dicari, dari Dinkes juga masih disuruh menunggu," ungkapnya.

Sementara untuk pencegahan penyebaran virus COVID-19 pada anak, para tenaga kesehatan hanya mampu memberi edukasi agar tetap menajaga protokol kesehatan.

"Untuk saat ini hanya diberi edukasi untuk menunggu (arahan dari Kemenkes, Dinkes dan BPOM). Kalau memang khawatir akan penyebaran COVID-19, lebih baik menjaga dengan cuci tangan teratur dan pakai masker," pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB
X