Penderita asam urat tidak boleh konsumsi makanan yang mengandung purin, seperti makanan laut. Tapi bolehkah penderita asam urat mengonsumsi minyak ikan?
Karena konsumsi makanan dengan purin tinggi, tubuh akan memecahnya menjadi kristal yang kemudian membentuk asam urat yang mengendap di bagian sendi.
Itulah alasan orang pada umumnya khawatir saat konsumsi suplemen minyak ikan, takut jika kondisi asam urat menjadi buruk.
Namun peneliti dari Fakultas Kedokteran Universitas Boston, Amerika Serikat yang melakukan penelitian untuk menentukan hubungan antara konsumsi asam lemak omega-3 dan risiko asam urat.
Hasilnya menunjukkan bahwa lemak omega-3 memiliki potensi yang sangat tinggi untuk mengurangi risiko serta gejala akut dari asam urat.
"Efek anti-inflamasi pada minyak ikan berpotensi tinggi untuk mengurangi radang akibat asam urat. Kendati demikian, tiap orang harus memiliki kontrol pada konsumsi minyak ikan harian karena kondisi tubuh yang berbeda-beda," ujar salah satu peneliti Tuhina Neogi seperti dikutip dari laman Healio.
Dengan mengonsumsi minyak ikan maka akan membantu memperbaiki ketidakseimbangan lemak jahat di dalam tubuh sehingga mengurangi peradangan yang terjadi.
Hanya saja, perlu untuk mengonsumsinya sesuai dengan aturan. Jangan sampai konsumsi lebih dari dua butir minyak ikan per hari karena gejala asam urat justru akan meningkat.