Perdana di Indonesia Timur, Transplantasi Ginjal Berhasil Dilakukan di RSUP Kandou Manado

- Senin, 20 Maret 2023 | 12:35 WIB
Ilustrasi operasi transplantasi ginjal. (Freepik/freestockcenter)
Ilustrasi operasi transplantasi ginjal. (Freepik/freestockcenter)

Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof Dr dr RD Kandou Manado, Sulawesi Utara, berhasil melakukan transplantasi (cangkok) ginjal pertama di wilayah Indonesia bagian Timur.

Prosedur tersebut berhasil dilakukan atas program pengampuan layanan uro-nefro oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI dan RSUP dr Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.

Baca juga: Transplantasi Ginjal Babi ke Manusia, Bolehkah dalam Islam?

"Saya bangga transplantasi ginjal pertama di RSUP Prof Kandou bisa terlaksana dengan sukses. Operasi berjalan sangat lancar," ujar Direktur Utama RSUP Kandou, Jimmy Panelewen dalam konferensi pers, Senin (20/3/2023).

Operasi transplantasi ginjal tersebut melibatkan tujuh dokter dan dilaksanakan pada Sabtu (18/3/2023) pukul 13.00 WITA. Operasi memakan waktu hingga 4,5 jam.

-
Operasi transplantasi ginjal di Manado. (Screenshot YouTube/Kemenkes)

Ketua Tim Transplantasi Ginjal RSUP Kandou, Wim Damopolii mengatakan, bahwa persiapan pelaksanaan operasi transplantasi ginjal membutuhkan waktu sekitar dua bulan. Persiapan operasi meliputi penyiapan sumber daya manusia kesehatan, resipien, dan pendonor berkualitas. 

"Sebenarnya rencana ini sudah disiapkan rumah sakit, bukan hal yang baru. Ini sudah disiapkan dari beberapa tahun lalu, namun terkendala pandemi COVID-19," ujar Wim dalam kesempatan serupa.

Setelah menjalani operasi transplantasi ginjal, pasien ditempatkan di ruangan perawatan intensif dengan pengawasan ketat oleh tim dokter.

Baca juga: Al-Azhar Keluarkan Fatwa Boleh Untuk Melakukan Transplantasi Ginjal Dari Babi ke Manusia

Pasien menunjukkan perkembangan baik setelah operasi transplantasi ginjal. Setelah 30 menit usai operasi, pasien bisa mengeluarkan urine sebanyak 600 cc dan tiga jam setelah operasi dapat mengeluarkan urine 1.800 cc.

"Mudah-mudahan ke depan akan berlanjut terus, karena jumlah pasien yang mengalami cuci darah ini relatif sangat banyak. Ke depannya Manado mungkin akan menjadi pusat rujukan untuk seluruh provinsi yang ada di Indonesia timur," pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB
X