12 Tahun Konsumsi Obat Setelan Asam Urat, Pria Paruh Baya Ini Kena Gagal Ginjal

- Sabtu, 1 Oktober 2022 | 16:30 WIB
Kena gagal ginjal akibat sering konsumsi obat setelan. (TikTok/@kurniawansubiantoro/FREEPIK/jcomp)
Kena gagal ginjal akibat sering konsumsi obat setelan. (TikTok/@kurniawansubiantoro/FREEPIK/jcomp)

Pengguna TikTok kurniawansubiantoro berbagi pengalaman yang dialami ayahnya yang didiagnosa gagal ginjal akibat sering konsumsi obat 'setelan' asam urat.

"Ini dia bapakku, gagal ginjal karena konsumsi obat 'setelan' asam urat yang bisa dibeli di toko obat dengan harga yang sangat murah," tulis pria itu dalam videonya, dilihat Indozone Sabtu (1/10/2022).

Pria itu mengatakan kalau ayahnya konsumsi obat setelan selama kurang lebih 12 tahun, yang dikonsumsinya setiap kena asam urat.

Baca juga: Remaja Ini Kena Gagal Ginjal akibat Sering Konsumsi Minuman Kemasan, Ini Bahayanya!

Gagal ginjal yang diderita pria paruh baya itu membuat dia kehilangan penglihatannya.

"Akhirnya beliau kena gagal ginjal yang juga membuat beliau kehilangan total penglihatannya," jelas pemilik video.

Pria itu juga meminta kepada orang-orang untuk tidak mengonsumsi obat setelan, karena efek jangka panjangnya bisa membahayakan.

@kurniawansubiantoro

Jangan sesekali apalagi sering konsumsi obat setelah ya gaess, efek jangka panjangnya bahaya banget ... #gagalginjal #asamurat

? Penyejuk Hati - Instrumental - Asraf Studio

Video singkat yang dibagikan 14 September 2022 viral dan mendapat beragam komentar dari netizen. Beberapa di antara mereka juga menceritakan pengalaman keluarganya yang konsumsi obat setelan.

"Kaya bapak ku kemarin juga gitu minum obat asam urat . slma kurang lebih 5 tahunan. trs sakit keluar cairan gak bagus di lambungnya," komentar salah satu netizen.

"Jaga kesehatan bapaknya ya kak,alm papa jg gagal ginjal kr sering minum herbal utk asam urat smpai ginjalnya mengecil semua," tambah netizen lainnya.

Obat setelan ialah obat kemasan dalam bentuk rentengan, yang di dalamnya berisi kapsul atau tablet, biasanya obat ini dijual di warung-warung atau e-commerce.

Baca juga: Perjuangan Gadis Muda yang Alami Gagal Ginjal, Kini Harus Rutin Cuci Perut

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI telah menghimbau agar masyarakat tidak konsumsi obat setelan. Menurut BPOM, obat setelan tidak terjamin lantaran tidak dikemas dalam kemasan asli dari industri farmasi.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X