Kotoran Telinga dan Tingkat Stres Saling Berkaitan, Ini Penjelasannya

- Kamis, 12 November 2020 | 13:12 WIB
Ilustrasi stres (Pexels/Tima Miroshnichenko)
Ilustrasi stres (Pexels/Tima Miroshnichenko)

Stres dan kotoran telinga saling berkaitan kata dokter di This Morning dilansir dari Express. Dr Philippa Kaye mengungkapkan bahwa kotoran telinga dapat memberikan 'ukuran konkret' dari hormon stres kortisol.

Kortisol dibuat oleh kelenjar adrenal, di atas ginjal. Dikenal sebagai hormon stres tubuh, kandungan kotoran telinga bisa memberikan gambaran yang jelas tentang perasaan.

Orang yang memiliki kondisi kesehatan mental, seperti kecemasan dan depresi, memiliki kadar kortisol yang lebih tinggi dalam kotoran telinga.

Dr Herane-Vives bersama timnya juga menguji berbagai teknik pengambilan sampel kortisol.

Mendaftarkan 37 peserta studi, para peneliti menemukan bahwa sampel kotoran telinga menghasilkan lebih banyak kortisol daripada sampel rambut.

Penumpukan dan penyumbatan kotoran telinga cenderung terjadi karena penggunaan cotton bud.

Meskipun penyeka kapas dapat menghilangkan kotoran telinga yang dangkal, namun dapat mendorong sisanya lebih dalam ke dalam liang telinga.

Jika kamu ingin menghilangkan kotoran telinga di rumah, kamu perlu melembutkan kotoran telinga dengan meletakkan beberapa tetes baby oil, minyak mineral, gliserin, atau obat tetes pelembut yang dijual bebas.

Selain kotoran telinga dan tingkat stres, Dr Philippa mengingatkan kolesterol tinggi.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB
X