Sifat pesimis hanya akan menyulitkan kita menjalani hidup dan menghalangi jalan untuk mencapai keberhasilan.
Oleh karena itu, kita seharusnya membuang jauh-jauh sifat tersebut dan menanamkan sifat optimis dalam diri. Sebab, hidup akan jauh lebih mudah jika selalu berpikiran positif dan optimis.
Menurut studi yang dilakukan oleh peneliti dari Universitas Kedokteran Wina di Austria, orang yang pesimis biasanya lebih sulit tidur saat malam hari.
Penelitian tersebut melibatkan 1.004 warga Australia. Peneliti melakukan survei terhadap kebiasaan tidur orang-orang tersebut. Hasilnya, mereka rata-rata mengalami sulit tidur karena faktor pekerjaan.
Dalam survei tersebut, peneliti juga mengukur optimisme para responden dengan menggunakan tes yang divalidasi.
Dari hasil survei, 70 persen dari mereka yang memiliki sifat optimis tidak sulit tidur, berbeda dengan mereka yang pesimis yang sering kesulitan tidur pada malam hari.
Fakta menarik tentang orang yang optimis yaitu mereka biasanya jauh lebih sehat karena memiliki tidur yang berkualitas.
Orang yang optimis juga biasanya akan berolahraga lebih sering, tidak merokok dan mengonsumsi makanan-makanan yang sehat.
Jika kamu selama ini adalah orang yang pesimis, belum terlambat untuk mengubah sifat tersebut. Mulailah dengan selalu berpikiran positif dan sugest dirimu untuk selalu percaya diri.
Rasa optimisme juga bisa ditingkatkan dengan metode Best Possible Self. Metode ini melibatkan upaya untuk membayangkan suatu cita-cita dan menuliskan bagaimana kehidupan terbaik seseorang bisa terlihat di masa depan.
"Setelah beberapa minggu berlatih secara teratur, ini dapat membantu meningkatkan tingkat optimisme seseorang," kata Jacob Weitzer, ketua peneliti studi.
