Kanker kandung kemih lebih banyak diderita oleh laki-laki daripada perempuan. Penyakit ini berkembang pada orang di atas usia 55 tahun, risiko akan lebih tinggi pada perokok.
Namun kanker ini juga bisa muncul di usia muda dengan gejala-gejala yang tidak terasa hingga sering tidak disadari. Apa saja tandanya? Berikut ulasannya dilansir dari Thehealthy, Rabu (15/1/2020).
1. Ada Gumpalan Darah dalam Urine
Darah dalam urine adalah tanda paling umum dari kanker kandung kemih, kata Gary D. Steinberg, MD, profesor bedah dan direktur onkologi urologis di University of Chicago.
Darah tersebut tidak selalu terlihat merah cerah, terkadang warnanya coklat. Meski darah dalam urine tidak selalu kanker, namun ada baiknya segera periksakan diri ke dokter apabila hal itu terjadi.
2. Sakit saat Buang Air Kecil
Jika tidak menyadari ada darah dalam urine, coba perhatikan gejala lain. Misalnya merasa sakit atau ada sensasi terbakar saat buang air kecil dapat menjadi indikator kanker kandung kemih.
"Banyak pasien, terutama ketika mereka bertambah tua, akan mengalami perubahan dalam buang air kecil mereka," kata dr. Steinberg.
3. Hanya Sedikit Urine yang Keluar
Saat Anda merasa sangat ingin kencing tapi hanya sedikit yang keluar, waspadai gejala ini. Anda mungkin sering bolak-balik ke toilet karena terus-menerus ingin kencing, atau terbangun di tengah malam karena kebelet kencing.
Jika hal ini tidak biasa bagi Anda, coba kunjungi dokter. Bisa jadi ini hanya infeksi saluran kemih (ISK), tapi jika usia Anda di atas 55 tahun, segera perisakan diri.
4. ISK Tidak Hilang
Pada wanita, kanker kandung kemih dapat disalahartikan sebagai ISK. Jika Anda telah dirawat karena ISK dengan antibiotik tapi gejalanya terus terjadi berminggu-minggu setelah selesai perawatan, bisa jadi ini gejala kanker kandung kemih.
5. Nyeri pada Panggul
Nyeri pada bagian panggul atau punggung bagian bawah bisa diakibatkan oleh kanker kandung kemih yang telah menyebar. Bisa hanya terasa tidak nyaman sampai merasa sakit yang tak tertahankan.
