Rentan Terpapar Virus Corona, Begini Cara Melindungi Ibu Hamil

- Selasa, 7 April 2020 | 19:25 WIB
Ilustrasi ibu hamil. (Unsplash/Christin Noelle).
Ilustrasi ibu hamil. (Unsplash/Christin Noelle).

Dikutip dari situs World Health Organization (WHO), ibu hamil dinilai lebih rentan terpapar virus corona (Covid-19), karena adanya perubahan pada tubuh dan sistem imunitas yang berpengaruh cukup signifikan. Sehingga, penting bagi ibu hamil untuk melakukan langkah preventif ekstra demi melindungi diri dari Covid-19.

Untuk itu, perlu upaya guna melindungi ibu hamil dari virus corona. Misalnya dengan meminimalisir kunjungan ke fasilitas kesehatan dan tidak beraktivitas di luar rumah terlebih dahulu.

"Agar ibu hamil tetap bisa memeriksakan kesehatannya, Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) berkolaborasi dengan Halodoc dengan menambahkan kanal layanan konsultasi khusus kehamilan dan kesehatan reproduksi, di layanan chat with doctor di platform. Seluruh dokter yang tergabung di kanal khusus POGI akan siap memberikan konsultasi secara online," ujar Co-Founder Halodoc, Doddy Lukito dikutip dari siaran pers Halodoc.

Dengan mengurangi kegiatan di luar rumah, teknologi menjadi andalan untuk memenuhi kebutuhan akan layanan kesehatan. Dalam satu bulan terakhir, terdapat peningkatan pada layanan telekonsultasi, rata-rata lima kali lipat, termasuk konsultasi di bidang obstetri dan ginekologi yang mengalami peningkatan hingga 60%.

Melalui kanal telekonsultasi, ibu hamil dapat mengurangi kunjungan ke rumah sakit apabila keluhan masih dapat ditangani secara jarak jauh. Upaya membatasi kunjungan ini juga dapat membantu fasilitas kesehatan dan tenaga medis untuk bisa fokus pada penanganan kasus virus corona.

"Di kanal telekonsultasi khusus ini, pengguna bisa berkonsultasi dengan para dokter yang tergabung dalam POGI, yang memiliki panduan telekonsultasi klinis khusus dan menjalankan konsultasi sesuai pedoman rekomendasi penanganan virus corona pada maternal (hamil, bersalin, dan nifas) dari WHO, Kementerian Kesehatan, dan POGI," kata Prof. Dr. dr. Budi Wiweko, Sp. OG (K), MPH, Sekretaris Jenderal POGI.

Upaya meminimalisasi kunjungan masyarakat ke fasilitas pelayanan kesehatan menjadi wujud nyata komitmen Halodoc dan POGI dalam mendukung gerakan pembatasan sosial berskala besar dari pemerintah.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB
X