Di Singapura Orang Dewasa Muda Lebih Rentan Terserang Virus Corona

- Sabtu, 28 Maret 2020 | 10:20 WIB
Ilustrasi negara Singapura (Pexels/Elina Sazonova)
Ilustrasi negara Singapura (Pexels/Elina Sazonova)

Umumnya virus corona lebih rentan menyerang lansia, tapi tidak di Singapura usia dewasa muda lebih rentan terserang virus corona.

Seperti yang dilaporkan oleh Straits Times, berdasarkan data dari pemerintah setempat menunjukkan bahwa dari 558 pasien COVID-19, 141 berusia 20 hingga 29 tahun. Sedangkan pasien dengan usia 60 tahun berjumlah 111.

"Jumlah anak muda yang terinfeksi mencerminkan demografi orang-orang yang kembali ke Singapura akibat dari situasi global, di mana sejumlah negara di Eropa dan Amerika Utara melihat penyebaran di komunitas secara luas," kata Profesor Teo Yik Ying, Dekan National University of Singapore Saw Swee Hock School of Public Health.

Dalam sepekan terakhir, menurut Teo memang banyak orang yang datang ke Singapura yang merupakan warga negaranya yang berada di luar negeri untuk studi atau magang, dengan rentan usia 20 hingga 30 tahun.

Dari data yang ada Teo juga mengatakan bahwa kalau virus corona ini tidak hanya rentan pada lansia. Namun anak muda juga rentan terserang virus corona.

Associate Professor Hsu Li Yang, kepala program penyakit menular di Saw Swee Hock School of Public Health, juga mengatakan kalau masih banyak anak muda yang menentang aturan pemerintah untuk tetap berada di rumah.

Kementerian Kesehatan Singapura, juga mengatakan bahwa ada orang yang melanggar aturan karantina wilayah akan terancam denda hingga 10 ribu dolar Singapura atau sekitar 112 juta rupiah, atau penjara hingga enam bulan, serta keduanya. Hal ini diterapkan demi mencegah penyebaran virus corona.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Terkini

X