CEO Pfizer bernama Albert Bourla percaya jika akan ada varian baru virus Corona yang akan lebih kebal terhadap vaksin. Kendati demikian, ia mengaku sudah menyiapkan langkah baru untuk mengantisipasinya.
"Setiap ada laporan muncul varian baru di seluruh dunia, peneliti kami berusaha untuk mempelajarinya. Para peneliti mencari tahu apakah varian bisa menghindari efek perlindungan vaksin kami," kata Albert seperti dikutip dari Insider.
Hingga saat ini masih belum ada varian yang benar-benar bisa menghindar dari vaksin Pfizer. Namun mereka sangat yakin bahwa akan ada varian tersebut yang muncul menghancurkan fungsi dari vaksin.
Albert sendiri mengatakan Pfizer bisa menyiapkan vaksin COVID-19 baru dalam rentang tiga bulan setelah ditemukannya suatu varian.
Artikel Menarik Lainnya:
- Moeldoko Laporkan 2 Peneliti ICW ke Polri atas Dugaan Pencemaran Nama Baik
- Zikri Daulay Kehilangan Handphone, Sempat Tak Bisa Lanjut Berbagi Amal!
- Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo seperti Tikus yang Meninggalkan Kapal Tenggelam
