Doyan Komentar Kasar di Medsos, Termasuk Gangguan Emosi?

- Rabu, 20 Mei 2020 | 20:02 WIB
Ilustrasi marah-marah di medsos. (freepik).
Ilustrasi marah-marah di medsos. (freepik).

Media sosial (medsos) bisa memberikan dampak positif apabila digunakan dengan baik. Namun sayangnya, masih ada pihak-pihak tertentu yang menyalahgunakan medsos. Contohnya akun online shop yang ternyata menipu. Atau akun bodong yang sengaja dibikin hanya untuk menyerang seseorang dengan kata-kata kasar.

Beberapa waktu lalu pengguna medsos di Indonesia sempat menjadi sorotan lantaran menyerang artis asal Korea Han Son Hee. Kolom komentar artis tersebut dipenuhi kata-kata pelakor akibat banyak yang merasa kesal dengan perannya sebagai orang ketiga di drama 'The World of The Married.' Situasi yang sama juga dialami oleh artis Thailand Gigie Anh Truc yang bermain dalam drama '2gether The Series.'

Menurut psikolog klinis dewasa Alfath Hanifah Megawati, M.Psi., tindakan menyerang akun seseorang dengan berkomentar kata-kata kasar adalah respons yang tidak tepat dalam mengekspresikan emosi. Ada dua hal yang bisa memicu hal tersebut 

"Pertama kemampuan regulasi emosi yang kurang baik. Lalu yang kedua orang tersebut tidak dalam kondisi fit secara mental," ujar psikolog yang akrab disapa Ega Alfath kepada Indozone saat dihubungi melalui pesan singkat.

-
Ilustrasi cyber bullying.(freepik)

Selain itu, serangan dengan kata-kasar bisa juga karena adanya proses transferensi emosi yang tidak disadari. Sebab ada pengalaman yang relevan antara kehidupan nyata dengan kejadian dalam drama. Lalu ada juga faktor imitasi atau meniru perbuatan orang lain yang sudah lebih dulu melakukannya.

Namun, apakah perilaku menyerang seseorang dengan berkomentar kata-kata kasar di medsos bisa menjadi tanda dirinya mengalami gangguan emosi?

"Hal itu tidak bisa langsung dikatakan gangguan emosi. Untuk dapat menentukan apakah perilaku tertentu adalah bagian gangguan emosi perlu asesmen lebih lanjut," pungkas Ega.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

10 Dampak Negatif Polusi Udara Terhadap Kesehatan

Selasa, 26 Maret 2024 | 06:20 WIB
X