WHO Membuat Daftar Virus yang Berbahaya Bagi Manusia, Bisa Sebabkan Epidemi Global

- Rabu, 24 Februari 2021 | 13:46 WIB
Ilustrasi virus (Pexels/CDC)
Ilustrasi virus (Pexels/CDC)

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah membuat daftar sembilan virus berbahaya yang menjadi ancaman bagi manusia, dan dapat menyebabkan epidemi internasional. Di antaranya adalah Penyakit X, virus Zika dan Ebola.

Kepala WHO menyusun daftar sembilan patogen, dan termasuk Covid-19, yang diberi label sebagai 'penyakit prioritas' bagi para ilmuwan untuk mempersiapkan pertahanan umat manusia.

Para ahli menggambarkan penyakit sebagai penyakit yang menimbulkan 'risiko kesehatan masyarakat terbesar', baik karena 'potensi epidemi' atau kurangnya tindakan pencegahan terhadapnya.

Virus Corona saat ini menjadi musuh publik nomor satu karena terus menyebar ke seluruh dunia.

Namun penyakit lain dalam daftar juga mematikan dan dapat menjadi ancaman. Beberapa infeksi dapat membuat otak membengkak, membuat mengeluarkan darah dari mata, menyebabkan ketulian dan memicu cacat lahir kepala yang menyusut.

Para ilmuwan khawatir pandemi berikutnya bisa menjadi yang terburuk daripada Black Death, yang menewaskan 75 juta orang dan mungkin ada krisis kesehatan setiap lima tahun, dikutip dari The Sun.

Para ilmuwan memperkirakan dari 1,67 juta virus tak dikenal di dunia, hingga 827.000 di antaranya dapat menginfeksi manusia dari hewan.

Dikhawatirkan seiring pertumbuhan populasi manusia dan bergerak semakin jauh ke habitat hewan, risiko penularan ke manusia semakin meningkat.

Di antara penyakit lain termasuk Nipah, salah satu ancaman terbesar yang mungkin menjadi pandemi baru jika virus bermutasi, dan 75 kali lebih mematikan daripada Covid.

Virus yang dibawa kelelawar buah dengan angka kematian antara 40 dan 75% menyebabkan pembengkakan otak, kejang dan muntah dan ditemukan di Malaysia pada tahun 1998.

Zika menyebar ke seluruh Amerika pada 2015 dan 2016 setelah muncul di hutan Uganda. Penyakit ini menyebabkan ruam, demam, sakit kepala, dan nyeri otot, tetapi jarang berakibat fatal dalam bentuknya saat ini.

Namun, efeknya pada wanita hamil menyebabkan anak-anak lahir dengan kepala yang menciut atau cacat lahir lainnya dalam beberapa kasus.

Penyakit lain dalam daftar peringatan WHO termasuk demam Rift Valley, demam Lassa, dan demam berdarah Krimea-Kongo.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X