Memasuki musim pancaroba, masyarakat perlu mewaspadai kemunculan penyakit demam berdarah dengue (DBD). Salah satu yang kerap menjadi anjuran saat terinfeksi DBD adalah konsumsi jus jambu biji, air kelapa, hingga madu angkak.
Lantas, benarkah jus jambu biji, air kelapa, dan madu angkak bisa menjadi salah satu langkah penyembuhan DBD?
Baca juga: Hati-hati! Penderita DBD Berisiko Lelah Berkepanjangan
Spesialis penyakit dalam Prof dr Zubairi Djoerban menjelaskan, penyakit DBD disebabkan oleh virus dengue yang dibawa oleh nyamuk aides aigepty. Umumnya, penyakit DBD ini bisa sembuh dengan sendirinya.
"Sebenarnya tidak masalah diberi makanan apapun. Sebagian besar demam berdarah akan sembuh sendiri. Mirip OTG (orang tanpa gejala) pada COVID-19," jelas Prof Zubairi dalam keterangannya, Senin (13/2/2023).
Oleh karenanya, Prof Zubairi Djoerban menegaskan, tidak ada pengaruh meminum cairan tertentu dengan kondisi pasien.
"Karena diberi apapun juga akan pulih. Mau itu gudeg, rebung, lasagna, atau makanan lain juga akan sembuh. Apalagi yang mengandung elektrolit seperti jeruk dan air kelapa," imbuhnya.
Baca juga: Dokter Spesialis Penyakit Dalam Ungkap DBD Bisa Bikin Pasien Alami Gangguan Kesadaran
Ya, cairan elektrolit tinggi merupakan asupan tambahan yang dibutuhkan pasien DBD. Cairan elektrolit dapat membantu melancarkan metabolisme tubuh, menyeimbangkan kadar air, dan memastikan organ tubuh bekerja normal.
Adapun terkait madu angkak yang dipercaya bisa menaikan kadar trombosit, menurut Prof Zubairi, belum ada penelitian mengenai hal tersebut.
"Belum ada penelitiannya. Kalau mau uji klinis, berikan saja pada orang yang kondisi demam berdarahnya parah, yang trombosit kurang dari 20 ribu. Baru kemudian bisa terbukti bahwa ada gunanya atau tidak," jelas Prof Zubairi.
Artikel Menarik Lainnya:
