Membedakan Lemak Baik dan Jahat untuk Tubuh Biar Diet Berhasil!

- Selasa, 6 September 2022 | 13:07 WIB
Ilustrasi dua wanita sedang makan. (Pexels/Mikhail Nilov)
Ilustrasi dua wanita sedang makan. (Pexels/Mikhail Nilov)

Hampir semua orang tentu ingin memiliki badan yang ideal. Nah, seperti yang kita tahu bahwa olaharaga dan diet adalah salah satu cara terbaik untuk mewujudkan badan yang ideal.

Sering kita jumpai aktivitas diet keras dilakukan oleh kaum wanita demi mendapatkan proporsi tubuh yang ideal.

Tak jarang dari mereka juga selalu menganggap bahwa mereka tidak perlu atau bahkan harus menghindari makanan yang dinilai mengandung lemak.

Namun, faktanya tidak begitu loh! Memang lemak ini sendiri memiliki dua jenis berbeda yaitu lemak baik dan lemak jahat. Perlu bagi kita untuk mengatur kebutuhan nutrisi yang tepat, salah satunya lemak baik untuk tubuh.

Lemak makanan ini adalah salah satu dari tiga makronutrien yang menjadi komponen makanan.

Dikutip dari Livescience, lemak ini pun terbagi dalam 4 jenis yaitu; lemak jenuh, lemak trans, lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda.

Baca juga: Nasi Shirataki: Manfaat, Kalori, dan Efektifitasnya untuk Diet

Pertama ada lemak jenuh yang sering kita temukan dalam makanan hewani seperti daging atau susu. Selain itu, kita juga bisa menemukan kandungan lemak jenuh dalam minyak kelapa.

Lemak ini merupakan faktor penyebab terbesar orang dewasa terjangkit penyakit obesitas yang juga bisa berakhir pada kanker menurut International Journal of Molecules Science.

Lemak trans adalah kandungan lemak tak jenuh yang terbentuk sendiri pada produk mengandung susu ataupun beberapa olahan daging.

Lemak ini juga diolah melalui proses industri dengan mencampurkan hidrogen bersama minyak nabati. Maka dari itu, lemak trans merupakan salah satu leman terburuk untuk dikonsumsi karena dapat meningkatkan lemak jahat serta menurunkan lemak baik.

Berbeda dengan lemak trans, lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda ini justru menjadi dua jenis lemak yang sangat bagus untuk dikonsumsi karena mengandung banyak Vitamin E, Omega 3 dan Omega 6.

Selain itu, dapat mengurangi kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kadar kolesterol baik pada tubuh sehingga juga bisa mencegah penyakit jantung di masa mendatang. Kedua lemak ini biasa ditemukan di sumber makanan nabati seperti zaitun, alpukat dan kacang-kacangan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X