Di sejumlah daerah di Indonesia belakangan mengalami cuaca panas di siang hari yang suhunya mencapai 37 derajat Celcius. Hal ini menurut catatan dari BMKG.
Cuaca yang sangat panas tentu akan membahayakan kesehatan, apalagi mereka yang banyak beraktivitas di luar ruangan yang lebih berisiko terpapar sinar matahari.
Salah satu risiko kesehatan yang perlu untuk masyarakat waspadai ialah heat stroke.
Gangguan heat stroke dapat terjadi karena terus menerus terpapar sinar matahari dan berlanjut alami dehidrasi hingga akhirnya menjadi heat stroke.
Heat stroke tidak bisa disepelekan karena dapat berisiko mematikan, karena heat stroke sendiri merupakan kegagalan tubuh melakukan pendinginan baik dengan cara berkeringat maupun melalui penguapan dari kulit.
Gejala heat stroke ditandai dengan suhu tubuh yang tinggi, kemerahan pada kulit, sakit kepala, kram otot, rasa haus yang berlebihan, keringat berlebihan, air kencing yang berubah menjadi keruh, hingga membuat lelah tak bersemangat.
Nah, untuk mengatasi hal ini terjadi kamu harus meningkatkan konsumsi air putih saat cuaca panas.
