Wanita 33 Tahun Meninggal Dunia Usai Melahirkan Anak ke-10 Melalui Operasi Caesar

Belum lama ini viral di media sosial, kisah seorang ibu muda meninggal dunia usai melahirkan bayi ke-10 melalui operasi caesar.

Kisahnya viral usai dibagikan akun TikTok @hakakiela beberapa hari yang lalu. Dilansir Mingguan Wanita, perempuan bernama Nur Zaihan Abdul Halim menghembuskan napas terakhirnya di Hospital Universiti Kebangsaan Malaysia (HUKM).

Baca juga: Fanny Fabriana Melahirkan Anak Keempat Lewat Operasi Caesar: Deg-degan Luar Biasa

Wanita asal Malaysia itu dilaporkan meninggal dunia karena komplikasi plasenta  tahap 4 setelah operasi caesar ke-8 kali yang dilakukannya.

Pelengketan plasenta yang dialaminya, membuat wanita 33 tahun itu mengalami pendarahan hebat hingga merenggut nyawanya.

Nur melahirkan bayi ke-10 nya di usia kandungan 32 minggu dan saat ini bayi tersebut telah mendapatkan perawatan  intensif di NICU.

Apa yang terjadi kepada Nur telah menarik perhatian dunia. Pasalnya operasi caesar umumnya hanya boleh dilakukan sebanyak tiga kali.

Dilansir Alodokter, ada beberapa risiko yang dapat terjadi jika operasi caesar lebih dari satu kali, di antaranya:

1. Masalah pada plasenta

Operasi caesar yang dilakukan berulang kali bisa meningkatkan risiko munculnya masalah pada plasenta dikehamilan berikutnya.

Masalah yang bisa terjadi adalah plasenta tumbuh terlalu dalam di dekat bekas luka caesar pada dinding rahim (plasenta akreta) atau plasenta menutupi jalan lahir bayi (plasenta previa).

2. Perlengketan usus

Risiko yang dapat terjadi saat melakukan operasi caesar perlengketan usus atau adhesi. Kondisi ini terjadi ketika ada perlengketan jaringan karena terbentuknya jaringan parut atau jaringan bekas luka.

Baca juga: Ria Ricis Mendadak Operasi Caesar, Ungkap Air Ketuban Berkurang Drastis Ari-ari Bermasalah

Adhesi dapat terjadi di berbagai organ. Namun, pada wanita yang telah beberapa kali menjalani operasi caesar, adhesi dapat terjadi antara kandung kemih dengan rahim.