Belakangan viral di media sosial seorang ibu hamil bernama Kurnaesih (39) meninggal dunia setelah ditolak oleh RSUD Cierenf Subang, Jawa Barat. Kurnaesih meninggal dunia ketika kandungannya berusia 9 bulan.
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan pihaknya telah menegur RSUD terkait.
Baca juga: Viral Bumil Meninggal usai Ditolak RSUD Subang, Kemenkes: Pasien Emergency Wajib Ditangani
"RS Subang sudah kita audit, sudah kita periksa, sudah dengan asosiasi rumah sakit juga sudah dengan ahlinya juga. Dan harusnya sebentar lagi dikeluarkan surat teguran resmi ke mereka," kata Menkes Budi dalam rapat dengan Komisi IX DPR, Selasa (21/3/2023).
Dalam keterangan pihak keluarga, perawatan terhadap Kurnaesih ditolak lantaran belum mendapat rujukan dari Puskesmas Tanjungsiang. Menurut Menkes, hal tersebut perlu didisiplinkan.
"Ada prosedur-prosedur yang seharusnya tidak dilakukan seperti itu. Dan kita minta ke teman-teman Ditjen Yankes (Pelayanan Kesehatan), itu kita harus biasakan disiplin," tuturnya.
Lebih lanjut Menkes menegaskan, kejadian seperti Kurnaesih tak bisa ditolerir dan diharapkan tidak terulang.
Baca juga: Berkaca dari Kasus Bumil di Subang, Kemenkes Ingatkan Penting Lakukan Antenatal Care
"Bukan maksudnya galak, tapi orang Indonesia kalau didisiplinkan begitu, kalau terlalu banyak excuse juga enggak bagus. Dulu kalau kita sekolah ada susternya yang galak anak sekolahnya jadi bagus. Kalau didisiplinkan orang Indonesia juga bisa," tutur dia.
"Kita punya prosedur yang jelas, kalau banyak yang dilanggarnya ya kita turunkan akreditasinya, agar mereka jadi lebih disiplin," pungkas Menkes.
Artikel Menarik Lainnya:
