Update Kasus Gagal Ginjal Akut: Total 324 Anak, 27 Masih Dirawat

- Selasa, 8 November 2022 | 09:35 WIB
Ilustrasi gagal ginjal akut anak. (FREEPIK/dcstudio)
Ilustrasi gagal ginjal akut anak. (FREEPIK/dcstudio)

Kasus gagal ginjal akut pada anak menjadi kekhawatiran baru di tengah lonjalan kasus COVID-19. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI melaporkan per 6 November malam, total kasus gagal ginjal akut pada anak berjumlah 324 yang tersebar di 28 provinsi. 

Juru bicara Kemenkes dr Mohammad Syahril mengungkapkan, diantara pasien tersebut sebanyak 27 anak masih menjalani perawat.

Baca juga: Kasus Gagal Ginjal Akut, Polri Bidik Produsen Obat Sirup Merek Unibebi

"Jumlah kasus 324, yang dirawat 27 di rumah sakit di seluruh Indonesia. Meninggal 195 dan yang sudah sembuh 102," kata dr Syahril dalam konferensi pers, dikutip Selasa (7/11/2022).

Provinsi DKI Jakarta memiliki pasien anak terbanyak yang tengah dirawat yakni 10. Kemudian provinsi Jawa Barat (2), Aceh (2), Jawa Timur (1), Banten (4), Sumatera Barat (3), Bali (1), Sumatera Utara (1), Nusa Tenggara Timur (1), Kepulauan Riau (1), dan Kalimantan Utara (1).

Lebih lanjut dr Syahril menjelaskan, terdapat 3 stadium dalam kasus gagal ginjal akut. Sementara untuk angka kematian tertinggi penyebabnya karena pasien sudah berada di stadium 3 dan sebagian besar membutuhkan hemodialisis.

Baca juga: Periksa Staf PT Afi Farma Terkait Gagal Ginjal, Polri Dalami Dokumen Pembelian Bahan Obat

Berdasarkan data terbaru, sebanyak 58 persen pasien berada di stadium 3 dan 59 persen meninggal dunia. 

"Stadium 3 itu bisa kita obati jika belum di stadium yang sangat berat. Kalau stadium 1 dan 2, insyaAllah bisa diselamatkan," ujarnya. 

Sebelumnya, Kemenkes menyebutkan kasus gagal ginjal pada anak telah mengalami penurunan kasus sejak ditariknya obat sirup

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X