Ada Efek Samping Peradangan Otot Jantung, Finlandia Stop Vaksin Moderna untuk Pria

- Jumat, 8 Oktober 2021 | 13:46 WIB
Vaksin Moderna (REUTERS/Mike Segar)
Vaksin Moderna (REUTERS/Mike Segar)

Finlandia akan menghentikan penggunaan vaksin COVID-19 Moderna untuk pria kelahiran 1991 ke atas setelah muncul laporan efek samping kardiovaskular langka, seperti dilaporkan oleh badan kesehatan dan kesejahteraan setempat.

Dilansir Reuters, Jumat (8/10/2021), pejabat kesehatan Swedia dan Denmark mengumumkan akan menangguhkan penggunaan vaksin Moderna di seluruh penduduk pria dewasa muda dan anak-anak.

"Sebuah studi di kawasan Nordik yang melibatkan Finlandia, Swedia, Norwegia dan Denmark menemukan bahwa pria di bawah usia 30 tahun, yang sudah menerima vaksin Spikevax Moderna, memiliki risiko yang lebih tinggi sedikit dari mereka yang mengalami miokarditis," kata direktur badan tersebut, Mika Salminen.

Salminen mengatakan miokarditis atau peradangan otot jantung biasanya sembuh dengan sendirinya selama beberapa hari.

Sebagai langkah antisipasi, Finlandia hanya akan memberikan vaksin Pfizer untuk anak laki-laki dan kaum pria.

Sementara itu, Jubir Moderna  mengatakan bahwa perusahaan telah mengetahui keputusan regulator Swedia dan Denmark.

"Ini biasanya kasus ringan dan individu cenderung sembuh dalam waktu singkat pasca perawatan standar dan rehat. Risiko miokarditis secara substansial meningkat pada mereka yang terinfeksi COVID-19 dan vaksinasi menjadi cara terbaik untuk terlindung dari (risiko) ini." kata Moderna.

Regulator di Amerika Serikat, Uni Eropa dan WHO juga mengatakan bahwa manfaat vaksin teknologi mRNA dari Moderna, dan Pfizer, masih lebih besar ketimbang risikonya dalam mencegah virus corona.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Tags

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB
X