Studi: Kesehatan Ayah Dapat Pengaruhi Risiko Keguguran Ibu Hamil

- Selasa, 19 Januari 2021 | 18:02 WIB
Ilustrasi pasangan yang menantikan kelahiran anak. (Photo/Ilustrasi/Pixabay)
Ilustrasi pasangan yang menantikan kelahiran anak. (Photo/Ilustrasi/Pixabay)

Keguguran pada kehamilan seringnya dikaitkan dengan kondisi kesehatan pada sang ibu. Tetapi penelitian terbaru membuktikan bahwa keguguran juga bisa disebabkan karena kesehatan si calon ayah.

Penelitian yang ditulis dalam jurnal Human Reproduction itu melihat lebih jauh tentang hubungan antara kesehatan seorang ayah dan kemungkinan keguguran serta lahir mati.

Para meneliti menemukan adanya kemungkinan kondisi medis di antara para ayah dapat menyebabkan keguguran.

Associate Professor Michael Eisenberg dan timnya dari Stanford University School of Medicine melakukan penelitian dengan mengamati hampir satu juta kehamilan antara tahun 2009 hingga 2016 di Amerika Serikat.

Temuan mereka menunjukkan bahwa jika sang ayah didiagnosis dengan sindrom metabolik dapat menyebabkan peningkatan risiko keguguran.

Baca Juga : Tak Hanya Ejakulasi, Kenali Tiga Jenis Orgasme pada Pria

Sindrom metabolik meliputi kondisi medis obesitas, diabetes, tekanan darah tinggi, dan kadar kolesterol tinggi.

Angka keguguran meningkat sesuai dengan usia ibu dan kondisi medis, namun risiko keguguran juga meningkat seiring dengan bertambahnya usia ayah.

"Kami berhipotesis bahwa kesehatan dan gaya hidup ayah dapat berdampak buruk pada susunan dan ekspresi genetik dalam sperma dan hal ini dapat mengubah seberapa baik fungsi plasenta. Jika plasenta tidak berfungsi dengan baik, maka hal ini dapat menyebabkan keguguran yang kami amati," imbuh Michael.

Ia mencontohkan, jika calon ayah seorang perokok dan pola makan tidak sehat dapat mempengaruhi kualitas sperma. Sementara mekanisme kesehatan ayah yang berpengaruh dengan risiko keguguran masih belum diketahui, para peneliti akan terus melihat lebih jauh kaitannya.

Peneliti menyarankan, para ayah dengan kondisi seperti itu harus memberi tahu dokter kandungan karena diketahui bahwa keduanya dapat berdampak pada keguguran dan lahir mati.

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X