Orang bertubuh gemuk atau kelebihan berat badan disarankan bersepeda untuk menurunkan berat badannya.
Dokter spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi dr Rumaisah Hasan Sp.KFR(K) mengatakan, bersepeda merupakan kegiatan yang tidak membebani lutut.
"Itu tadi mengapa pada orang obesitas ketika mau melakukan aktivitas olahraga biasanya kami sarankan mulai dengan manajemen obesitas dulu," kata dr Rumaisah, dikutip dari Antara, Senin (24/10/2022).
Kelebihan berat badan sendiri ditandai dengan hasil pengukuran indeks massa tubuh (IMT) yang berada pada rentang 23-24,9.
Baca juga: Benarkah 'Micin' Penyedap Makanan Bikin Seseorang Obesitas?
IMT lebih dari itu yakni 25-29,9 masuk dalam kategori obesitas I dan disebut obesitas II apabila IMT menunjukkan angka lebih dari 30.
Dr Rumaisah menambahkan,abersepeda juga mencegah kemungkinan cedera pada sendi dan telapak kaki.
Bersepeda bahkan dengan sepeda statis menghasilkan pembakaran kalorinya hampir sama seperti yang dilakukan di luar.
Baca juga: Kabar Buruk! Pria yang Suka Bersepeda Berisiko Sulit Memiliki Anak, Kok Bisa?
Bersepeda yang stabil dan sedang dalam 60 menit bisa membakar 300 kalori dalam 60 menit. Menurut Harvard Health Letter, orang dengan berat 70,30 kg membakar sebanyak 298 kalori dalam 30 menit bersepeda.
Namun, dalam waktu 30 menit tersebut, mereka harus mengayuh dengan kecepatan 12 hingga 13,9 mil per jam atau setara 19,31 km hingga 22,3 km per jam.
Tidak hanya menurunkan berat badan, olahraga ini juga bisa bermanfaat untuk menguatkan jantung dan paru-paru.
Jadi, buat kamu yang masih bingung memilih jenis olahraga untuk menurunkan berat badan, bersepeda mungkin bisa menjadi solusi.
