WHO Sebut Vaksin Booster Bukan Jalan Keluar Untuk Akhiri Pandemi

- Kamis, 23 Desember 2021 | 12:43 WIB
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson menyaksikan seorang pria menerima suntikan, selama kunjungan ke pusat vaksinasi penyakit coronavirus (COVID-19) National Health Service (NHS) di dekat Ramsgate, Inggris. (REUTERS/POOL)
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson menyaksikan seorang pria menerima suntikan, selama kunjungan ke pusat vaksinasi penyakit coronavirus (COVID-19) National Health Service (NHS) di dekat Ramsgate, Inggris. (REUTERS/POOL)

Saat ini seluruh masyarakat berharap agar pandemi segera berakhir. Banyak yang mengatakan bahwa vaksin Booster adalah solusi utama. Namun WHO mengatakan bahwa bukan itu solusi atau jalan keluarnya.

Diutarakan oleh Tedros Adhanom Ghebreyesus selaku Direktur Jendral WHO, ia mengatakan tak perlu terburu-buru dalam memberikan vaksin ketiga. Pasalnya masih banyak negara-negara yang butuh vaksin COVID-19. Bahkan ada negara yang memang mungkin belum mendapat vaksin COVID-19 sama sekali.

Menurut Tedros, ketidakadilan stok vaksin ini membuat pandemi akan terus berlangsung lama. Daripada menjalankan vaksin booster, ia lebih memilih untuk menempatkan vaksin ketiga tersebut kepada negara yang lebih membutuhkan.

"Tidak ada negara yang dapat meningkatkan jalan keluar dari pandemi," katanya kepada wartawan, dikutip dari Channel News Asia.

"Membiarkan COVID-19 menyebar tanpa henti di beberapa tempat secara dramatis meningkatkan kemungkinan munculnya varian baru yang lebih berbahaya," lanjut Tedros.

Bahkan ketidakadilan ini sendiri dikecam PBB. Organisasi internasional tersebut sudah lama 'geram' dengan negara-negara kaya yang memiliki stok vaksin berlimpah namun acuh dan tak peduli pada negara-negara miskin yang membutuhkan vaksin.

Ironisnya, negara-negara yang disebut akan dan sudah melakukan vaksinasi ketiga atau vaksin booster adalah negara-negara yang tidak tergolong negara berpenghasilan rendah.

"Booster vaksin tidak bisa menjadi tiket untuk mengakhiri pandemi lebih cepat," akhir Tedros.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

7 Rekomendasi Makanan yang Menyehatkan Ginjal

Sabtu, 20 April 2024 | 09:05 WIB

10 Jenis Makanan yang Harus Dihindari Saat Migrain

Sabtu, 20 April 2024 | 08:30 WIB
X