Sarapan dengan telur sudah hal yang biasanya dilakukan banyak orang, namun saat sarapan dengan telur, beberapa orang memilih telur setengah matang. Tapi kira-kira bagus telur setengah matang atau telur yang matang dengan baik ya?
Perlu kamu ketahui bahwa telur mentah memiliki manfaat yang sama dengan telur yang matang. Hanya saja telur yang dimasak tak memiliki risiko salmonella, yang merupakan jenis bakteri berbahaya yang ada dalam telur.
Jika telur dimasak tak sempurna atau telur setengah matang dapat terkontaminasi salmonella, karena bisa jadi ayam yang bertelur terinfeksi bakteri atau telur disimpan dalam kondisi yang tak sehat.
Dengan kita memasak telur maka bakteri yang masih hidup akan terbunuh, itu karena bakteri tidak dapat bertahan hidup di dalam panas.
Jika kita terkontaminasi salmonella, beberapa risiko akan terjadi seperti, diare, kram perut, deman, keracunan makanan, dan gangguan pencernaan.
Bukan hanya itu saja, saat makan telur setengah matang dapat mengurangi biotin. Putih telur yang mengandung avidin berkaitan dengan biotin dan ini akan menghambat penyerapan saluran pencernaan.
Tapi makan telur matang juga dapat berisiko meningkatnya penyakit diabetes, karena pada telur yang dimasak dengan api besar dan terlalu lama memiliki senyawa glikotosin.
Jadi, solusinya masaklah telur dengan api yang kecil dan jangan terlalu lama. Tapi pastikan telur masak dengan sempurna.
Artikel Menarik Lainnya:
Penyanyi Pinkan Mambo Diperiksa Polisi Terkait Kasus Investasi MeMiles
