Banyak orang menganggap bantal mereka sebagai pelengkap tidur yang tidak terpisahkan. Bagi sebagian orang, bahkan sama pentingnya dengan kasur yang nyaman untuk membantu tidur lebih nyenyak. Namun, setiap orang yang tidur memerlukan jenis bantal yang berbeda untuk mencapai posisi tidur terbaik mereka.
Beberapa orang menggunakan bantal tradisional dengan tekstur yang lebih keras untuk membantu menopang kepala dan leher mereka. Bahkan, beberapa orang mungkin tidak menggunakan bantal sama sekali untuk mendapatkan postur tubuh sempurna. Tapi, sebenarnya bagaimana untung dan tidaknya jika tidur tanpa menggunakan bantal? Simak penjelasanya menurut penelitian berikut ini.
Baca Juga: Efek Baik Bagi Kesehatan Jika Melakukan Peregangan di Pagi Hari Setelah Bangun Tidur
Keuntungan tidur tanpa bantal
Bantal membantu melindungi kepala kita dan mendukung kelengkungan alami leher. Kebanyakan orang yang tidur membutuhkan bantal untuk menjaga keselarasan tulang belakang.
Namun, tak jarang juga sebagian orang yang merasakan dampak negatif pada postur dan kenyamanan mereka secara keseluruhan ketika tidur menggunakan bantal. Berikut beberapa manfaat umum jika tidur menggunakan bantal:
- Memperbaiki postur bagi beberapa orang
- Meredakan nyeri leher dan punggung
- Mencegah keriput dan kerusakan rambut
Baca Juga: Gen Z Hati-hati! Tidur Kurang dari 6 Jam Bisa Berisiko Kanker Hati Bahkan Kematian
Kerugian tidur tanpa bantal
Meski tidur tanpa bantal memili sejumlah manfaat namun, nyatanya hal ini tak berlaku bagi semua orang dan pada posisi-posisi tidur tertentu.
Seperti pada tidur dengan posisi miring, situasi ini membutuhkan bantal untuk tetap menjaga kepala, punggung dan leher pada posisi yang sejajar. Nah, berikut ini adalah dampak buruk yang bisa disebabkan jika tidur tanpa bantal menurut situs The Sleep Doctor:
- Berisiko merusak postur bagi beberapa orang.
- Menghalangi pernafasan
- Membuat otot punggung dan leher menjadi stres
Berdasarkan penjelasan di atas, kira-kira kamu tim yang tidur pakai bantal atau tanpa bantal, nih?
Baca Juga: Kerjaan Numpuk, Karyawan Twitter Sampai Tidur di Lantai Kantor Beralaskan Sleeping Bag
Penulis: Jihan Rienita