Presiden AS Joe Biden Positif COVID-19 Gejala Ringan, Gedung Putih: Sudah Divaksin Penuh

- Jumat, 22 Juli 2022 | 08:45 WIB
Presiden AS Joe Biden berbicara kepada media saat ia tiba di Pangkalan Gabungan Andrews, Maryland, AS 20 Juli 2022 (REUTERS/Jonathan Ernst)
Presiden AS Joe Biden berbicara kepada media saat ia tiba di Pangkalan Gabungan Andrews, Maryland, AS 20 Juli 2022 (REUTERS/Jonathan Ernst)

Presiden AS Joe Biden dinyatakan positif COVID-19. Menurut pernyataan Gedung Putih pada Kamis (21/7/2022), Joe Biden mengalami gejala ringan dan akan terus bekerja tetapi dalam kondisi isolasi.

“Dia akan terus menjalankan semua tugasnya meskipun dinyatakan positif COVID-19,” ucap Sekretaris Pers Gedung Putih Karine Jean Pierre seperti yang dikutip dari Reuters, Jumat (22/7/2022).

Jean Pierre juga menyebut Biden telah menjalani vaksinasi penuh dan vaksinasi penguat (booster).

"Dia divaksinasi penuh dan dua kali dikuatkan dan mengalami gejala yang sangat ringan," sambungnya.

Adapun saat ini orang tertua yang pernah menjabat sebagai Presiden AS itu mulai menjalani pengobatan dengan menggunakan antivirus Paxlovid.

Baca juga: Alert! 3 Siswa SMPN 85 Jaksel Positif COVID-19, Sekolah Lockdown

"Konsisten dengan pedoman Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), dia akan melakukan isolasi mandiri di Gedung Putih dan akan terus menjalankan semua tugas sepenuhnya selama waktu itu," tambahnya.

Lebih lanjut, Jean Pierre mengungkap bahwa Biden telah berbicara dengan anggota staf Gedung Putih melalui telepon pagi ini, dan akan berpartisipasi dalam pertemuan yang direncanakan di Gedung Putih melalui telepon dan Zoom dari kediamannya.

“Biden akan melanjutkan pekerjaan secara langsung setelah dia dites negatif. Sementara Gedung Putih akan memberikan pembaruan tentang kesehatan Presiden Joe Biden setiap harinya,” tegas Jean Pierre.

Sebelumnya, sejumlah pejabat di pemerintahan Biden dan tokoh senior lainnya di Washington juga telah terkena COVID-19 dalam beberapa bulan terakhir.

Termasuk Wakil Presiden Kamala Harris dan Ketua DPR Nancy Pelosi. Namun keduanya telah negatif dan melanjutkan tugas.

Saat ini, meski banyak warga AS sudah kembali ke kantor atau sekolah dan menikmati liburan musim panas, virus corona telah menyebar dengan cepat.

Kasus COVID-19 di AS meningkat lebih dari 25 persen dalam sebulan terakhir, menurut data CDC.

Kenaikan itu dipicu oleh BA.5, subvarian Omicron yang mampu mengatasi kekebalan karena vaksin atau infeksi sebelumnya.

Halaman:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Terkini

X