Bagi kamu yang mengalami gejala kecemasan parah, sebaiknya kamu berkonsultasi dengan dokter. Tetapi jika gejalanya ringan hingga sedang, kamu dapat menggunakan tips berikut untuk mengatasi kecemasan berlebihan.
Entah itu karena pekerjaan, kehidupan pribadi, atau hal tidak mengenakkan yang terjadi, kecemasan dapat muncul dalam situasi apa pun. Kecemasan bisa digambarkan sebagai perasaan takut, tertekan, dan gelisah.
Dilansir dari news18.com, Kamis (2/7/2020), kecemasan tidak selalu berefek negatif. Pada tingkat kecemasan tertentu, hal ini dapat berefek positif karena membuat pikiran kamu tetap waspada dan sadar.
Tetapi pada beberapa orang, kecemasan dapat menjadi kronis dan memburuk seiring berjalannya waktu, yang dapat menyebabkan gangguan kecemasan.
Cara Mengatasi Kecemasan Berlebihan
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Dialogues in Clinical Neuroscience pada Juni 2017, mengungkapkan bahwa gangguan kecemasan seperti gangguan kecemasan umum (GAD), gangguan panik, gangguan kecemasan sosial dan lainnya adalah beberapa masalah kesehatan mental yang paling umum dan dapat dikaitkan dengan beban penyakit yang sangat tinggi.
Kecemasan dalam kasus-kasus ini tidak hanya secara signifikan merusak fungsi reguler, tetapi juga dapat menyebabkan penyakit lain seperti diabetes, penyakit jantung, hipertiroidisme, gangguan pernapasan dan bahkan penyalahgunaan obat-obatan.
Penting untuk diingat bahwa tetap ada pengobatan, tidak peduli separah apapun bentuk kecemasan yang kamu derita. Kamu harus berkonsultasi dengan dokter kesehatan mental, jika kamu mengalami gejala kecemasan yang parah.
Tetapi jika gejalanya ringan hingga sedang, kamu bisa mengikuti tips berikut untuk mengatasi kecemasan berlebihan:
- Cari tau pemicu kecemasan yang kamu alami, terutama situasi yang dapat menyebabkan rasa stres tinggi.
- Saat kamu merasa kecemasan kamu terpicu, menghindarlah dari situasi tersebut. Tarik napas panjang dan lakukan aktivitas santai seperti yoga, meditasi, jogging, dan lainnya.
- Belajarlah menerima beberapa hal yang tidak bisa kamu ubah, terutama hal-hal di luar kendali langsung, seperti bencana alam, ekonomi, epidemi dan pandemi.
- Ubah apa yang kamu anggap bisa, terutama hal-hal yang memengaruhi kesehatan fisik dan mental kamu. Jangan melewatkan waktu makan dan istirahat dengan cukup. Batasi konsumsi kafein dan alkohol.
- Pastikan kamu juga berolahraga jika senggang. Vitamin D juga dapat membantu mengatur suasana hati dan mengurangi gejala kecemasan.
- Jangan mengabaikan perasaan kamu. Jika kamu merasa kecemasan menghambat aktivitas dan rutinitas, ambil alih situasi!
- Cari bantuan. Bicarakanlah situsasi kamu kepada orang terdekat yang dapat memberikan dukungan kepada kamu. Ingat, jangan ada rasa malu dalam meminta bantuan.
- Lakukan pemeriksaan mental setiap tahunnya untuk meredahkan penyebab di balik kecemasan kamu.
Nah, itulah beberapa mengatasi rasa cemas berlebihan yang #KAMUHARUSTAU. Semoga artikel berikut memberikan informasi bermanfaat untuk kamu semua.
Jangan lupa untuk terus ikuti berita maupun artikel terbaru lainnya ya, hanya di INDOZONE.
