Hepatitis Akut Misterius Renggut 3 Anak, Dinkes DKI Perkuat Sistem Deteksi Dini

- Senin, 9 Mei 2022 | 14:32 WIB
Ilustrasi anak sakit. (Freepik/rawpixel)
Ilustrasi anak sakit. (Freepik/rawpixel)

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) DKI Jakarta, Widyastuti, menyebutkan pihaknya akan memperkuat deteksi dini sebagai salah satu upaya menangani kasus penyakit hepatitis akut misterius yang merenggut nyawa tiga anak.

“Kami kuatkan sistem deteksi dini kita dengan penguatan sistem surveilans,” ucap Widyastuti kepada awak media, Senin (9/5/2022).

Widyastuti menjelaskan, hepatitis masuk ke dalam kelompok penyakit menular yang harus dipantau dan diwaspadai. Sehingga, jika muncul kasus tersebut, maka harus dilaporkan dengan segera ke fasilitas kesehatan (faskes).

Baca juga: Bosan Terjebak Macet, Sopir Bus Ini Justru Bersihin Mobil Orang Lain di Depannya

“Jadi ini sistem kewaspadaan dini yang kita bangun. Jadi apa pun penyakit menular yang berpotensi itu harus kita tangkap sebagai informasi awal untuk dilakukan investigasi dan langkah-langkah pengamanan,” paparnya.

Kemudian, anak buah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ini menyebutkan bahwa Dinkes akan berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes), hingga Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) untuk menyiapkan langkah-langkah antisipasi.

“Menyusun semacam pedoman sebagai pegangan teman-teman kami di lapangan,” tandas Widyastuti.

Diberitakan sebelumnya, atas kejadian 3 orang anak meninggal dunia itu, Kemenkes mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor HK.02.02/C/2515/2022 tentang Kewaspadaan terhadap Penemuan Kasus Hepatitis Akut yang Tidak Diketahui Etiologinya (Acute Hepatitis Of Unknown Aetiology).

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Terkini

10 Dampak Negatif Polusi Udara Terhadap Kesehatan

Selasa, 26 Maret 2024 | 06:20 WIB
X