Peneliti Selidiki Telur Coklat Kinder yang Diduga Terkontaminasi Salmonella

- Rabu, 6 April 2022 | 22:00 WIB
Kinder. (REUTERS)
Kinder. (REUTERS)

Usai telur coklat Kinder ditarik dari pasaran Inggris, Badan kesehatan Eropa mulai menyelidiki laporan dan kasus dugaan salmonella terkait dengan jajanan coklat di sedikitnya sembilan negara.

Pemilik merek Kinder, Ferrero menarik telur coklat Kinder sebagai langkah untuk mengantisipasi wabah salmonella. Namun, Grup produsen penganan Italia itu mengatakan bahwa tidak ada produk Kinder yang dipasarkan yang terbukti positif terinfeksi bakteri salmonella.

Badan Uni Eropa tidak menyebutkan Ferrero atau perusahaan lainnya dalam pernyataan. Namun, badan kesehatan tersebut memperingatkan bahwa sebagian besar kasus dilaporkan di kalangan anak-anak berusia 10 tahun ke bawah.

Baca juga: Telur Coklat Kinder Favorit Anak-Anak Ditarik dari Pasaran karena Ini

"Wabah ditandai dengan proporsi yang luar biasa tinggi dari anak-anak yang dirawat, beberapa di antaranya mengalami gejala klinis parah seperti diare berdarah," kata Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC), dikutip dari Antara, Rabu (6/4/2022).

Diketahui, per 5 April sudah ada 63 kasus yang terkonfirmasi mengalami gejala klinis. Kemudian negara lain dengan kasus potensial atau kasus terkonfirmasi yakni Prancis, Irlandia, Belgia, Jerman, Luksemburg, Belanda, Swedia dan Norwegia.

Saat ini, Badan kesehatan EU mengaku sedang melakukan investigasi 134 kasus dugaan atau terkonfirmasi salmonella bersama dengan Otoritas Keamanan Makanan Eropa (EFSA).

Penarikan produk Kinder sendiri telah dilakukan di sejumlah negara seperti Belgia, Prancis, Jerman, Irlandia, Luksemburg hingga Inggris.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X