Vaksinasi COVID-19 Boleh Ditunda Jika Anak Alami 4 Kondisi Ini

- Selasa, 15 Februari 2022 | 09:53 WIB
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada seorang anak saat digelar Vaksinasi COVID-19 massal di ruang publik kawasan Sumber Wangi, Kota Madiun, Jawa Timur, Senin (14/2/2022). (ANTARA/Siswowidodo)
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada seorang anak saat digelar Vaksinasi COVID-19 massal di ruang publik kawasan Sumber Wangi, Kota Madiun, Jawa Timur, Senin (14/2/2022). (ANTARA/Siswowidodo)

Vaksinasi berguna untuk memberikan kekebalan pada anak dari ancaman infeksi COVID-19. Sama seperti vaksinasi untuk orang dewasa, para orang tua boleh menunda vaksinasi COVID-19 untuk anak jika kondisi sang anak sedang tidak memungkinkan untuk divaksin.

Saat divaksin, anak harus benar-benar dalam kondisi sehat dan tidak mengalami penyakit penyerta yang serius. Berdasarkan imbauan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) orang tua boleh menunda vaksinasi jika anak sedang dalam kondisi berikut:

1. Suhu tubuh anak lebih dari 37,5 derajat celcius. Jika suhu tubuh anak cukup tinggi, sebaiknya tunda hingga anak sembuh dan suhu tubuh normal.

2. Tekanan darah anak lebih dari 140/90 mmgHg, walaupun sudah diulang 5-10 menit. Vaksinasi dapat ditunda atau rujuk anak ke Fasilitas Pelayanan Kesehatan.

3. Anak baru sembuh dari infeksi COVID-19. Bila gejala ringan, tunda hingga 1 bulan dan bila gejala berat, tunggu 3 bulan setelah sembuh.

4. Tunda kunjungan vaksinasi anak jika anak sedang dalam keadaan demam, flu, batuk, nyeri menelan dan diare. Ketika dalam kondisi ini, anak disarankan untuk berobat ke fasyankes.

Baca juga: Kapolri Luncurkan Program Vaksinasi Anak, Target 2,6 Juta Divaksin Selama 2 Pekan

Kemenkes mengingatkan, menunda vaksinasi bukan berarti anak tidak memerlukan vaksin. Jika anak sudah sehat dan memenuhi syarat vaksinasi, orang tua disarankan membawa anaknya ke fasyankes untuk mendapat vaksinasi COVID-19.

Semua anak boleh divaksinasi COVID-19 asalkan kondisinya dalam keadaan sehat. Dengan begitu, manfaat vaksin jadi optimal. Vaksinasi bisa membuat anak terlindungi dari virus COVID-19.

Vaksinasi COVID-19 untuk anak berusia  6-11 tahun sudah dimulai pada 14 Desember. Vaksinasi dimulai dengan menggunakan vaksin Sinovac.

Pemberian vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 sudah mendapat persetujuan dari BPOM bersama Tim Komite Penilai Khusus Vaksin Covid-19. Nantinya, kalangan tersebut akan diberikan 2 dosis vaksin dengan interval 4 minggu.

Efek samping yang dihasilkan anak-anak usai menerima suntikan pun beragam. Beberapa di antaranya sakit kepala, kelelahan, demam, mual, hingga panas. Meski begitu, BPOM menegaskan jika vaksin COVID-19 yang digunakan aman, bermutu serta berkhasiat.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB
X