Saat stres, berbagai masalah kulit bisa saja terjadi. Spesialis kulit-dermatologi kosmetik, dr Lilik Norawati, Sp.KK, FINSDV, FAADV, mengatakan stres bisa menyebabkan timbulnya jerawat di wajah.
Padahal, bagi beberapa orang jerawat bisa terasa menyebalkan. Jika dirinya stres lalu timbul jerawat, maka beban pikirannya semakin bertambah.
Selain itu, stres juga bisa menjadi pencetus sejumlah eksim. Sebut saja dermatitis seboroik yakni bercak-bercak kemerahan di area lipat senyum, area lipatan lain, hingga di kulit kepala yang menyebabkan ketombe dan lipatan lain. Masalah lainnya adalah neurodermatitis yang bisa menyebabkan bercak kemerahan di punggung, kaki, dan tangan yang rasanya sangat gatal.
"Tentu saja selama pandemi Covid-19 akibat karena adanya social distancing, di rumah saja banyak menyebabkan stres pada orang-orang tertentu. Saya banyak menerima konsultasi yang kaitannya dengan stres, bisa terjadi jerawat maupun eksim-eksim tadi," ujar dr Nora dalam suatu diskusi online baru-baru ini.
Oleh karenanya, guna mencegah stres dr Nora menyarankan setiap orang harus memiliki kegiatan yang menyenangkan di rumah atau sesuatu yang bisa mengalihkan stres ke hal lain. Contohnya yoga dengan mengikuti panduan secara virtual, olahraga di rumah, atau kegiatan lainnya.
"Jadinya kita happy, itu hanya beberapa saran," pungkas dr Nora.
