Kasus pasangan gancet yang diberitakan beberapa waktu lalu yang menghebohkan jagat maya, ternyata juga bisa terjadi padamu. Hal tersebut bukanlah azab tapi dalam kondisi medis disebut penis captivus.
Perlu diketahui pula bahwa video yang beredar bukanlah video yang sebenarnya melainkan video edukasi. Namun, hal tersebut bukan tak mungkin terjadi. Pasalnya sudah banyak laporan terkait hal tersebut.
Kondisi yang disebut dengan penis captivus ini bisa disebabkan oleh vaginismus. Gejala dari vaginismus ini pun berbeda-beda, namun yang paling umum adalah sensasi terbakar ringan saat berhubungan seks hingga kontraksi yang menyakitkan dan bisa menutup vagina sepenuhnya.
Nah, jika sudah kontraksi hebat atau ekstrem, maka kondisi penis tersangkut di dalam vagina pun bisa saja terjadi.
Lalu apa sih penyebabnya? Hal ini sangat erat kaitannya dengan faktor fisik, emosional, psikologis, atau kombinasi dari ketiganya. Bagi sebagian orang, vaginismus berasal dari respons emosional atau psikologis terhadap penetrasi ke dalam vagina.
Maka dari itu, pengobatannya pun tergolong cukup rumit. Bahkan dalam jurnal BMC Women's Health dituliskan bahwa bisa menggunakan alat khusus untuk mengatasinya.
Tak hanya itu, ada juga pengobatan dengan bantuan ahli terapi fisik yang berspesialisasi pada otot dasar panggul. Biasanya hal ini lebih berhasil dibandingkan cara yang lain.
Secara umum, pengobatan untuk vaginismus bisa memakan waktu. Ini membutuhkan kesabaran dan komunikasi terbuka antara orang dengan kondisi tersebut, pasangannya, dan dokternya.
